Connect With Us

Peracik Sabu di Cipondoh Pakai Modus Baru, Bahan Bakunya Obat Tablet

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 8 Agustus 2018 | 18:59

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi bersama jajarannya menunjukan barang bukti hasil dari pengungkapan pabrik Narkoba jenis PCC di Cipondoh, Kota Tangerang, Rabu (8/8/2018). (TangerangNews.com/2018 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Polisi membongkar pabrik narkoba di Perumahan Metland, Jalan Kateliya Elok II No 12B, Cipondoh, Kota Tangerang. AW alias Phengcun, 56, peracik sabu menggunakan modus baru yaitu menggunakan bahan baku obat berbentuk tablet.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi mengatakan pelaku memiliki laboratorium yang sengaja di bangun untuk memproduksi sabu di dalam rumahnya.

"Yang kita ungkap ini cukup menarik tersangka punya laboratorium rahasia, tersangka memproduksi sabu yang berbeda-beda yang bahan bakunya dari obat tablet," paparnya.

Dengan laboratorium yang dimilikinya, pelaku dapat memproduksi sabu lewat metode forforisasi yang dimulai dari obat tablet dengan ekstraksi efidhrin. Kemudian efidhrin tersebut diolah hingga menjadi sabu.

Menurut Hengki, cara yang dilakukan pelaku dalam memproduksi sabu dengan obat tablet yang mudah didapatkan di pasaran tersebut adalah modus baru.

"Ini modus yang pertama kali ditemukan, artinya menggunakan bahan-bahan yang beredar bebas di pasaran yaitu obat tablet," jelasnya.

Biasanya, sabu di produksi dengan bahan baku yang sulit ditemukan. Namun, AW dengan cerdik meracik sabu pakai obat tablet. Cara ini pula dilakukan pelaku agar polisi tidak curiga.

"Bahwa dengan ungkap kasus ini jadi alarm, menjadi warning, ternyata sabu bisa dibuat dari bahan yang beredar secara bebas," tutur Hengki.

Dari rumah pelaku, polisi menyita barang bukti yaitu berupa hasil produksi sabu yang setengah jadi berjumlah satu kilogram, hasil produksi sabu yang sudah jadi dan siap edar berjumlah 500 gram, serta alat peracik sabu.

"Ditemukan juga 16 boks obat tablet," tukasnya.(RMI/HRU)

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

TEKNO
Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Senin, 27 Oktober 2025 | 19:00

Memahami cara membaca candlestick adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap trader, terutama mereka yang terjun ke dalam dunia trading futures.

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill