Connect With Us

Staf Khusus Presiden Kunjungi Warga Cina Benteng

| Kamis, 29 April 2010 | 17:23

Bentrok antara warga dengan Satpol PP. (tangerangnews / rangga)


TANGERANGNEWS-Asisten Staff Khusus Presiden Bidang Assisten Staf Khusus Presiden Bidang Pembangunan Daerah dan Otonomi Daerah Setiyardi, melakukan kunjungan ke pemukiman warga bantaran kali Cisadane di Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Kamis (29/4) siang.
 
Dari kujungan tersebut, Setiyadi akan membuat laporan tertulis terkait rencana penggusuran 350 rumah warga keturunan Cina Benteng oleh Pemerintah Kota Tangerang. Laporan tersebut nantinya akan disampaikan langsung kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Informasi di kampung Cina Benteng akan kita dilaporkan secara tertulis kepada pak Presiden Jum’at besok,” kata Setiyardi saat bersama rombongan mengujungi lokasi kampong Sewan Tangga Asem,  RT 01/Rw 05, Kelurahan Mekarsari.
 
Setiyardi mengatakan, selama ini Presiden terus memantau persoalan yang terjadi di masyarakat di seluruh Indonesia. Rencana pengusuran rumah warga Cina Benteng salah satu hal yang menjadi perhatian Presiden. Dikatakannya, Presiden merasa prihatin dengan keinginan keras Pemkot Tangerang yang akan tetap melakukan penggusuran.

“Jadi kita diinstruksikan untuk melihat langsung apa yang terjadi di lokasi dan mengumpulkan informasi mengapa warga setempat harus tergeser dari tempat tinggal mereka yang selama berpuluh tahun telah ditempati. Presiden juga menginginkan adanya solusi terbaik dengan melakukan musyawarah tanpa harus melakukan tindakan yang dapat merugikan warga maupun Pemkot Tangerang,” ungkapnya.

Setiyardi meminta kepada warga untuk bersabar dan menahan diri, karena pihaknya akan melakukan upaya dengan laporan tertulis kepada Presiden agar tindakan reprensif Pemkot Tangerang tidak dilanjutkan. “Perlu adanya aturan hukum yang ditegakan namun harus melihat kemanusian warga sekitar,” terangnya.

Sebelumnya, kata Setiyadi, pihaknya juga melakukan pertemuan dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Herry Mulyazein, Kamis (29/4) pagi. Namun, apa yang disampaikan Pemkot Tangerang meski mengeluarkan sejumlah solusi namun tidak memuaskan. “Karena itu kita melihat langsung ke lokasi. Ternyata apa yang disampaikan Sekda dan warga jauh berbeda,” katanya.

Sementara itu juru bicara warga Cina Benteng, Edi Lim Kheng Chie mengatakan, Presiden harus  mengeluarkan statement terkait persoalan pengusuran dimana warga Cina Benteng dan pribumi terus mendapatkan tekanan dari  Wali Kota Tangerang Wahidin Halim.
“Dampak dari pengusuran dapat menyebabkan banyak kerugian. Karena selain ratusan rumah warga yang nantinya digusur, Taman Kanak-kanak Ceria dan Vihara Kwan Im Bio Sewan Lebak, akan kena imbasnya,” tegas Edi.(rangga)
 

HIBURAN
Viral Video Iklan Prabowo di Bioskop, XXI Pastikan Tak Tayang Lagi Mulai 15 September 

Viral Video Iklan Prabowo di Bioskop, XXI Pastikan Tak Tayang Lagi Mulai 15 September 

Senin, 15 September 2025 | 10:11

Media sosial belakangan diramaikan dengan perbincangan soal penayangan video Presiden Prabowo Subianto sebelum film dimulai di sejumlah bioskop tanah air.

KOTA TANGERANG
Perumda TB Klaim Atasi Kebocoran Pipa, Distribusi Air Bersih Segera Normal

Perumda TB Klaim Atasi Kebocoran Pipa, Distribusi Air Bersih Segera Normal

Senin, 15 September 2025 | 21:00

Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Benteng (TB) Kota Tangerang memastikan perbaikan kebocoran pipa Jaringan Distribusi Utama (JDU) yang sempat mengganggu pasokan air bersih telah selesai 100 persen.

MANCANEGARA
142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

Senin, 15 September 2025 | 12:47

Sebanyak 142 negara mendukung resolusi yang dikenal sebagai Deklarasi New York, yang digelar oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi terkait konflik Israel-Palestina dalam sidang di Markas Besar PBB,

BANTEN
Sampah di Banten Capai 8.126 Ton Sehari, Andra Soni Kumpulkan Kepala Daerah Cari Solusi

Sampah di Banten Capai 8.126 Ton Sehari, Andra Soni Kumpulkan Kepala Daerah Cari Solusi

Sabtu, 13 September 2025 | 15:29

Gubernur Banten Andra Soni menyebut terdapat 8.126 ton sampah yang timbul per harinya di Provinsi Banten dan kemungkinan akan terus bertambah seiring pertumbuhan penduduk.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill