Connect With Us

Diintimidasi Preman, Sopir Angkot di Tangerang Ngadu ke Menhub

Achmad Irfan Fauzi | Sabtu, 26 Januari 2019 | 19:12

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat berbincang-bincang dengan salah satu supir angkot di kawasan Ciledug, Kota Tangerang. (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Para sopir angkutan kota (angkot) jurusan C01 - B02 atau Ciledug-Cikokol dan Ciledug-Kebayoran Lama mengaku kerap diintimidasi kelompok preman.

Rupanya, permasalahan yang dialami para sopir angkot tersebut terdengar hingga ke telinga Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat bekunjung di kawasan Ciledug, Kota Tangerang.

Budi pun menyambangi para sopir angkot di kawasan Ciledug, Kota Tangerang untuk langsung menyerap aspirasi aduan tersebut pada Sabtu (26/1/2019).

"Saya melihat angkot di daerah Ciledug ini ada beberapa permasalahan. Oleh karena itu saya sengaja dateng kesini untuk menangkap permasalahannya," kata Budi.

Menanggapi keluhan para sopir angkot yang kerap dibayang-bayangi oleh aksi premanisme saat mencari nafkah, Budi akan melaporkan hal ini ke Polres Metro Tangerang Kota.

"Melaporkanya itu untuk menertibkan aksi premanisme ini. Ada perlakuan sewenang-wenang. Oleh karenanya akan kita bawa," tuturnya.

Selain mengaku kerap diintimidasi, Budi juga dikejutkan bahwa tak sedikit para sopir angkot yang belum melakukan perpanjangan surat izin mengemudi (SIM).

Budi menambahkan, permasalah yang dialami para sopir angkot tak boleh berlarut-larut. Karena, permasalahan lainnya akan menghampiri mereka.

"Karena kalau mereka liar, pasti nantinya akan bermasalah. Tadi ada satu hal yang surprise juga, mereka ternyata masih banyak yang belum memperpanjang SIM. Nanti saya carikan dana untuk mereka tetap berpenghasilan dengan memiliki SIM," paparnya.(RMI/HRU)

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

PROPERTI
Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:19

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon Serpong) kembali meluncurkan hunian mewah di kawasan The Springs Gading Serpong, Tangerang dengan meluncurkan Ardea.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill