Connect With Us

Praktisi Pendidikan Dorong Usut Kematian Capaska Tangsel

Achmad Irfan Fauzi | Sabtu, 3 Agustus 2019 | 17:27

Rektor UMT Ahmad Amarullah. (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com—Praktisi pendidikan Ahmad Amarullah menyayangkan insiden meninggalnya calon pasukan pengibar bendera pusaka (Capaska) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) saat masa pelatihan.

"Ini tentunya sangat prihatin di zaman sekarang masih ada saja metode-metode kekerasan," ujar Rektor UMT ini kepada TangerangNews, Sabtu (3/8/2019).

Amarullah mengatakan, peristiwa kekerasan dalam masa orientasi siswa sudah banyak terjadi di Indonesia. Namun, semestinya hal itu menjadi pelajaran.

"Sesungguhnya jadi pelajaran, ya, bahwa untuk mendisiplinkan orang tidak harus melulu dengan cara-cara kekerasan, banyak cara lain yang bisa diterapkan," ucapnya.

Amarullah menuturkan, penyelenggara pelatihan harus mencari dan mempelajari referensi-referensi hasil penelitian tentang cara menggugah siswa untuk disiplin.

Baca Juga :

Ia juga berpendapat menggembleng siswa untuk disiplin dapat dilakukan dengan menyentuh hatinya, bukan fisiknya.

"Kalau fisiknya kan yang akan terbangun ototnya, bukan otaknya. Nah kalau dengan sentuhan hati, yang terbangun otak yang bersangkutan untuk menjadi disiplin, lebih baik, tidak mudah menyerah, dan optimisme," paparnya.

Amarullah mendorong untuk mengusut  para pelaku yang diduga melakukan  kekerasan terhadap Aurellia Qurratuaini, 16, siswa kelas XI SMA Al-Azhar BSD saat masa pelatihan Capaska Tangsel itu.

"Saya kira tidak boleh terjadi lagi hal-hal yang seperti ini. Dan tentu ketika itu sudah terjadi harus bertanggung jawab pelaku-pelaku itu dan aturan hukum harus ditegakkan," pungkasnya.(RMI/HRU)

BANTEN
BMKG ‘Ramal’ Malam Tahun Baru 2026 di Tangerang Diguyur Hujan Lebat

BMKG ‘Ramal’ Malam Tahun Baru 2026 di Tangerang Diguyur Hujan Lebat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:43

Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah II memperingatkan potensi cuaca ekstrem yang berpeluang terjadi di wilayah Banten hingga 3 Januari 2026.

TANGSEL
Langkah Pemkot Tangsel Atasi Krisis Sampah Dinilai Mampu Tangkis Potensi Pidana

Langkah Pemkot Tangsel Atasi Krisis Sampah Dinilai Mampu Tangkis Potensi Pidana

Selasa, 30 Desember 2025 | 17:11

Krisis penumpukan sampah yang mengepung Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kini tidak hanya menjadi persoalan lingkungan, tetapi mulai merembet ke ranah hukum.

BANDARA
Amankan Arus Nataru, BNN Kota Tangerang Tes Urine Puluhan Pilot dan Pramugari di Bandara Soetta

Amankan Arus Nataru, BNN Kota Tangerang Tes Urine Puluhan Pilot dan Pramugari di Bandara Soetta

Rabu, 24 Desember 2025 | 22:30

Menjelang puncak arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang melakukan langkah preventif ketat di sektor transportasi udara.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill