Connect With Us

Pelajar SD di Pinang Ikuti Pelatihan Dokter Cilik

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 17 Februari 2020 | 18:01

Petugas PMI memberikan contoh praktik pertolongan pertama kepada siswa sekolah dasar dalam pelatihan dokter cilik, Senin (17/2/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com–Puskesmas Kunciran Baru bekerjasama dengan PMI Kota Tangerang menggelar pelatihan dokter kecil bagi sejumlah pelajar sekolah dasar (SD) di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Senin (17/2/202).

“Pelatihan dokter kecil ini, salah satu program kerja yang ada di Dinas Kesehatan dan bertujuan untuk melatih siswa agar bisa menjadi dokter kecil di sekolah mereka, sehingga siswa tersebut bisa menangani insiden kecil yang terjadi di sekolah,” ujar Rahmawati,  koordinator dokter cilik PMI Kota Tangerang.

Ia menjelaskan dalam kegiatan ini PMI memberikan berbagai materi kepada para peserta pelatihan. Materi yang diberikan seperti patah tulang, pembalutan luka, luka lecet, serta pengangkatan korban pingsan.

“Materi-materi sederhana ini kami harap dapat mengajarkan para peserta minimal dapat memberi pertolongan pertama pada kecelakaan-kecelakaan kecil yang dapat terjadi di lingkungan sekolah,” katanya. 

Penanggungjawab unit kesehatan Puskesmas Kunciran Baru Silvi Septi mengatakan tujuan pelatihan dokter cilik ini untuk pembinaan siswa di sekolah agar dapat menjadi roll model bagi siswa. 

Lalu, kata dia, menjadi contoh yang baik dan juga untuk membantu jika ada hal-hal yang berkaitan kesehatan di sekolah sehingga bisa melakukan pertolongan pertama. 

Petugas PMI memberikan contoh praktik pertolongan pertama kepada siswa sekolah dasar dalam pelatihan dokter cilik, Senin (17/2/2020).

Pihaknya juga mengharapkan siswa dapat membantu temannya disaat terluka dan juga bisa mengajarkan teman-temannya dalam melakukan pertolongan.

"Kami mengadakan kegiatan ini ada beberapa gelombang. Saat ini gelombang pertama pada tanggal 17-18 yang diwakili oleh 8 sekolah yang ada di wilayah kunciran baru dengan jumlah siswa 75 peserta. Dan akan dilanjut pada gelombang kedua pada tanggal 24-25 Februari 2020," ungkapnya. 

Untuk itu, tidak hanya diberikan materi secara teori, dalam kesempatan tersebut PMI juga mengajak para peserta untuk melakukan praktik cara menggunakan masker, sarung tangan, pengangkatan korban dan menutup luka dengan benar.

“Jadi, pelatihan ini sekaligus memberikan praktek sehingga dapat langsung diterapkan di rumah maupun disosialisasikan kepada yang lainnya,” pungkasnya. (RAZ/RAC)

NASIONAL
Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Kamis, 1 Mei 2025 | 12:16

Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?

MANCANEGARA
Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Rabu, 23 April 2025 | 12:03

Di tengah sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, Jepang justru membuka peluang kerja yang sangat besar bagi tenaga kerja asing, termasuk dari Indonesia.

BANDARA
WN Tiongkok Ditemukan Gantung Diri di Kawasan Bandara Soekarno-Hatta

WN Tiongkok Ditemukan Gantung Diri di Kawasan Bandara Soekarno-Hatta

Kamis, 24 April 2025 | 16:55

Seorang warga negara (WN) asing asal Tiongkok ditemukan gantung diri di sebuah pohon di Jalan C1 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang, pada Kamis 24 April 2025.

TANGSEL
Pria Paruh Baya Tewas Bersimbah Darah di Pamulang, Diduga Dibunuh Keluarga

Pria Paruh Baya Tewas Bersimbah Darah di Pamulang, Diduga Dibunuh Keluarga

Rabu, 30 April 2025 | 19:01

Seorang pria paruh baya tewas mengenaskan dengan kondisi bersimbah darah di Jalan Masjid Darussalam, RT04/14, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu 30 April 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill