Connect With Us

Gondrong Semrawut, Dishub : Akan Terapkan Looping 

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 25 Januari 2021 | 17:51

Kepala Bidang Pengembangan Sistem Dishub Kota Tangerang Tri Wibowo. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com—Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang berencana menerapkan sistem looping di kawasan Gondrong, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang untuk mengatasi kesemrawutan kendaraan. 

Kepala Dishub Kota Tangerang Wahyudi Iskandar mengatakan, selama ini kawasan simpang Gondrong itu kerap menjadi titik kemacetan. 

Kesemrawutan kendaraan di titik tersebut kerap terjadi lantaran padatnya lalu lintas disebabkan pertemuan kendaraan dari berbagai arus yang saat ini belum tertata. 

"Jadi, kami akan menerapkan sistem looping di sana. Tetapi masih dalam kajian," ujarnya saat ditemui di Kantor Dishub Kota Tangerang, Senin (25/1/2021). 

Menurutnya, sistem looping dinilai efektif dalam rangka mengurai kemacetan. Sehingga, upaya penerapan sistem looping di kawasan simpang Gondrong yang saat ini terdapat 32 crossing menjadi nol crossing. 

"Seperti di Pintu Air 10 dan di Sangego itu sekarang menggunakan sistem looping menjadi cukup efektif untuk mengurai kemacetan," katanya. 

Baca Juga :

Wahyudi menuturkan belum diketahui kapan sistem looping di simpang Gondrong diterapkan, sebab masih dalam proses kajian Dishub serta Dinas PUPR. 

Kepala Bidang Pengembangan Sistem Dishub Kota Tangerang Tri Wibowo menjelaskan, dalam kajian penerapan sistem looping di simpang atau Puskesmas Gondrong nantinya Jalan KH Mansyur menuju Jalan KH Ahmad Dahlan hanya satu arah alias dialihkan untuk berputar. 

"Melalui sistem looping di sana, nanti lalu lintas lancar dari arah KH Mansyur menuju arah Greenlake atau ke KH Ahmad Dahlan, terus sebaliknya dari menjadi tidak semrawut," jelasnya. 

Tri menambahkan ada sejumlah kemungkinan hambatan dalam upaya penerapan sistem looping di simpang Puskesmas Gondrong ini. 

"Hambatannya terkait dengan lahan, terus terkait dengan perizinan karena di situ ada saluran air, mungkin juga ada lahan yang harus dibebaskan," ucapnya. 

Tri berharap sistem looping ini bisa diterapkan. 

"Harapannya bisa terlaksana dengan lancer.  Karena kalau ini bisa diterapkan akan menyelesaikan salah satu titik kemacetan," pungkasnya. (RED/RAC)

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

BANTEN
Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Senin, 16 Juni 2025 | 13:20

Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.

TEKNO
Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Rabu, 11 Juni 2025 | 19:01

Siloam Hospitals tengah berfokus untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih efisien dan mudah diakses bagi seluruh masyarakat melalui implementasi strategi Next Generation Siloam (NGS).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill