Connect With Us

Pembahasan UMK Kota Tangerang 2011 Deadlock

| Jumat, 26 November 2010 | 18:17

Buruh PT Panarub Industry demo. (tangerangnews / dira)


TANGERANGNEWS-Pemerintah Kota Tangerang belum menentukan  besaran Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) tahun 2011. Pasalnya, pembahasan mengenai UMK tersebut mengalami deadlock (tidak ada titik temu) karena tidak adanya kesepakatan antara Asosiasi Pengusaha Indonesia Apindo (Apindo) dan Serikat Pekerja Kota Tangerang.
 
Menurut Ketua Apindo Kota Tangerang Gatot Purwanto, ketidaksepakatan tersebut dikarenakan beberapa masalah yang perlu dibahas lebih lanjut. Diantaranya, komponen Kebutuhan Hidup Layak (KHL) yang dinilai oleh Apindo perlu direvisi.
Namun, kata Gatot, pihak Serikat Pekerja tetap menginginkan agar komponen KHL tidak direvisi untuk segera menentukan UMK. “Jadi sampai saat ini belum ada kesepakatan,” ungkapnya.
 
Gatot menjelaskan, revisi tersebut harus dilakukan karena dalam beberapa komponen KHL tidak sesuai dengan kondisi yang ada saat ini. Menurutnya, besaran upah minimum harus ditentukan seiring perkembangan perekonomian melalui sejumlah indikator, terutama terkait tingkat inflasi, pertumbuhan ekonomi, atau daya beli.
 
“Salah satunya di komponen KHL sekarang ini masih menggunakan minyak tanah sebagai bahan bakar, padahal sudah ada program konversi dari minyak ke gas. Dan konversi tersebut mengakibatkan minyak tanah lebih mahal dan sulit diperoleh. Akhirnya, survei harga tidak sesuai dengan kondisi sekarang," katanya.
 
Gatot mengatakan, jika tidak ada kesepakatan maka pembahasan besaran UMK belum ditentukan sehingga belum bisa memberikan rekomendasi ke Gubernur untuk ditetapkan.(rangga zuliansyah)
 

OPINI
Tunjangan Kena Efisiensi, Bukti Guru Tidak Dihargai

Tunjangan Kena Efisiensi, Bukti Guru Tidak Dihargai

Selasa, 8 Juli 2025 | 19:00

Tahun 2025 sudah setengah tahun terlewati, tetapi kabar dunia pendidikan masih terus mengiris hati. Hari ini, datang dari tenaga pengajar yang tunjangan tambahan (tuta) dicoret dari APBD Provinsi Banten tahun 2025.

KAB. TANGERANG
Polda Banten Gerebek Indekost Tempat Prostitusi Anak di Rajeg, 5 Orang Ditangkap

Polda Banten Gerebek Indekost Tempat Prostitusi Anak di Rajeg, 5 Orang Ditangkap

Rabu, 9 Juli 2025 | 15:54

Aparat Polda Banten menggerebek kos-kosan yang dijadikan tempat prostitusi anak di bawah umur di Rajeg, Kabupaten Tangerang.

TANGSEL
400 KK Kebanjiran di Pondok Maharta, Pemkot Tangsel Tambah 10 Mesin Pompa

400 KK Kebanjiran di Pondok Maharta, Pemkot Tangsel Tambah 10 Mesin Pompa

Rabu, 9 Juli 2025 | 15:41

Sebanyak 400 kepala keluarga (KK) menjadi korban banjir setinggi 1,5 meter di Komplek Pondok Maharta, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), sejak Selasa 8 Juli 2025.

PROPERTI
Verona Junction dan Sorrento Grande Diserahterimakan, Perkuat Magnet Bisnis Gading Serpong

Verona Junction dan Sorrento Grande Diserahterimakan, Perkuat Magnet Bisnis Gading Serpong

Senin, 7 Juli 2025 | 11:29

Paramount Land melakukan serah terima unit komersial Verona Junction dan Sorrento Grande West kepada konsumen. Kedua produk komersial ini menjadi bagian dari kawasan strategis yang dijuluki sebagai The Most Vibrant Commercial di Gading Serpong.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill