Connect With Us

Masjid Raya Al A'zhom Tangerang Dipadati Pengunjung Liburan Tahun Baru 2024

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 2 Januari 2024 | 02:00

Masjid Raya Al A'zhom ramai dikunjungi warga saat liburan tahun baru 2024, Senin 1 Januari 2024, malam, (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Ribuan warga memilih untuk menghabiskan waktu libur tahun baru 2024 di kawasan Masjid Raya Al A'zhom, Kota Tangerang, Senin 1 Januari 2024. Menurut mereka, Masjid Raya Al A'zhom dengan wajah barunya adalah destinasi liburan yang tidak memerlukan uang banyak, tapi tetap menghibur. 

Pantauan di lokasi, Masjid Raya Al A'zhom dipadati ribuan pengunjung. Baik di dalam masjid, teras masjid, hingga halaman masjid yang membludag hingga Taman Elektrik. Ribuan pengunjung datang dari berbagai daerah, dalam hingga luar Kota Tangerang. 

Aninta (30), datang dari Kecamatan Neglasari mengaku berwisata ke Masjid Raya Al A'zhom karena penasaran dengan payung besarnya, seperti di Masjid Nabawi. "Berwisata kesini, tanpa biaya masuk, butuh ongkos dan jajan aja, jadi murah. Tapi saya, keluarga dan khususnya anak-anak bisa dapat berwisata religi yang terkesan," ungkap Aninta. 

Hal senada juga diungkapkan, Andito (33) yang datang dari Rajeg, Kabupaten Tangerang. Ia mengaku, sengaja datang ke Kota Tangerang, khusus untuk melihat langsung payung taman Masjid Raya Al A'zhom. 

"Awalnya saya lihat di berbagai postingan sosial media. Penasaran, jadi ya sekalian aja ajak anak-anak dan mertua jalan-jalan libur tahun baru ini ke Masjid Raya Al A'zhom. Kagum dengan Kota Tangerang, punya masjid yang megah seperti ini," tutur Andito. 

Sementara itu, Bayu Prana Adha (27) warga asal Serpong mengaku baru pertama kali datang ke Masjid Raya Al A'zhom, diajak oleh sang istri dan anaknya yang masih bayi. 

"Pertama kali, biasanya di rumah aja. Kali ini, cobain ke Masjid Raya Al A'zhom. Sepertinya, saya akan mengulang aktivitas ini, karena Masjid Raya Al A'zhom indah dan memiliki kesan yang berbeda di hati saya sejak awal saya sampai," katanya. 

"Nanti, kapan-kapan pasti kesini lagi. Tempatnya benar-benar nyaman dan indah. Kagum saya dengan pembangunan dan lingkungan yang diciptakan disini," tambahnya. 

Sebagai informasi, Masjid Raya Al A'zhom menjadi kawasan terintegrasi, dengan Taman Elektrik dan Puspem Kota Tangerang. Ya, suasana atau pemandangan itulah yang kini dirasakan saat berkunjung ke Masjid Raya Al A'zhom kebanggaan Kota Tangerang. 

Setelah mendapat sentuhan renovasi, Masjid yang dibangun pada 1997 ini kini tak memiliki pembatas atau pagar, serta terdapat empat payung besar dan megah seperti di Masjid Nabawi, Arab Saudi. Keagungan dan kemegahan Masjid dengan lima kubah besarnya ini kian terasa, dan selalu berhasil membuat decak kagum pengunjungnya.

SPORT
Arena Olahraga Gelanggang Es dengan Airdome Terbesar se-Asia Tenggara Hadir di BSD City

Arena Olahraga Gelanggang Es dengan Airdome Terbesar se-Asia Tenggara Hadir di BSD City

Senin, 28 April 2025 | 22:50

Olahraga es tengah mengalami pertumbuhan yang cukup pesat di Indonesia, seiring meningkatnya minat masyarakat dalam aktivitas rekreasi hingga kompetisi.

BISNIS
Naik 99,56 Persen, J Trust Bank Catat Laba Bersih Rp87,83 Miliar di Kuartal I 2025

Naik 99,56 Persen, J Trust Bank Catat Laba Bersih Rp87,83 Miliar di Kuartal I 2025

Selasa, 29 April 2025 | 19:55

PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) melanjutkan kinerja positif dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp87,83 miliar dalam Laporan Keuangan Kuartal I tahun 2025.

KAB. TANGERANG
Balita di Tangerang Dibakar Pacar Ibunya Hanya karena Hubungan Tidak Direstui

Balita di Tangerang Dibakar Pacar Ibunya Hanya karena Hubungan Tidak Direstui

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:08

Polisi mengungkap motif Heri Budiman, 38, membunuh dan membakar balita usia 5 tahun inisial MA di kontrakan wilayah Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Jumat, 25 April 2025 | 13:22

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Dirjen GTK) menerbitkan kebijakan baru yang mewajibkan guru dari seluruh jenjang pendidikan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill