Connect With Us

Ribuan Miras dan Petasan Dimusnahkan

| Jumat, 29 Juli 2011 | 17:12

Miras dan petasan dimusnahkan. (tangerangnews / dira)

 
TANGERANG-Sejak sepekan menjelang bulan puasa, jajaran Polres Metro Kota  Tangerang intensif melakukan razia Minuman Keras (Miras) dan petasan di wilayah Kota Tangerang.hingga Jumat (29/07), sebanyak 7.000 botol miras berbagai jenis dan merk serta 3.800 petasan berhasil disita. Barang bukti tersebut, kemudian dimusnahkan.

“Barang bukti ini adalah hasil razia yang kita lakukan bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Razia ini kita lakukan untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama bulan puasa,” kata Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Tavip Yulianto, disela-sela pemusnahan barang bukti tersebut.
 
Menurutnya, meski Kota Tangerang sudah memiliki Peraturan Daerah (Perda) No. 7/2006 tentang larangan peredaran miras, tetapi miras di Kota Tangerang tetap ada. Kegiatan razia Menurut Tavip, barang bukti ini adalah hasil razia yang bekerja sama dengan Satpol PP Kota Tangerang. Tujuan razia ini adalah untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama bulan puasa.
 
"Meski sudah Kota Tangerang sudah ada Perda No 7/2006 tentang larangan peredaran miras, tapi tetap saja miras di Kota Tangerang banyak beredar. Kegiatan razia yang kita lakukan untuk membantu Satpol PP dalam menegakan perda yang ada," ungkapnya.
 
Ribuan miras ini dimusnahkan dengan dilindas oleh alat berat di halaman Polres Metro Kota Tangerang. Sementara petasan, di rendam ke dalam air. Dalam pemusnahan ini, juga hadir Kepala Satpol PP Kota Tangerang Irman Pujahendra.
 
Barang bukti miras, berhasil disita oleh petugas dalam razia serta swepping di sejumlah kios-kios yang menjual baik secara tertutup ataupun terbuka. Sedangkan petasan di dapat dari sejumlah pedagang di Pasar Anyar dan di pingir jalan di Kota Tangerang. (RAZ)
 

BANTEN
Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:46

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menangis saat mendengarkan curhatan seorang guru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 di Kabupaten Lebak, Banten, Jumat 1 Agustus 2025.

TANGSEL
Pedagang Bendera di Tangsel Keluhkan Sepi Pembeli Gegara Bendera One Piece Viral

Pedagang Bendera di Tangsel Keluhkan Sepi Pembeli Gegara Bendera One Piece Viral

Sabtu, 2 Agustus 2025 | 21:00

Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-30 Republik Indonesia (RI), para pedagang bendera dan atribut kemerdekaan mengeluhkan sepinya pembeli, Sabtu 02 Agustus 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill