Connect With Us

Perpu Bidang Pendidikan Disosialisasikan

| Minggu, 20 November 2011 | 18:04

Arief Rachadiono Wismansyah (tangerangnews / tangerangnews/dira)

TANGERANG-Pemkot Tangerang melaksanakan sosialisasi Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Bidang Pendidikan di Lingkungan Dinas Pendidikan Kota Tangerang kepada 105 aparat pemerintahs etempat pada Jumat (18/11) lalu.

Adapun materi sosialisasi meliputi Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang pengadaan barang /jasa pemerintah, Peraturan Wali Kota Tangerang No.7/ 2011 tentang Naskah Dinas di Lingkungan Pemkot Tangerang, serta Peraturan Pemerintah RI No. 52 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri. 
 
Wakil Wali Kota H. Arief R. Wismansyah saat membuka acara tersebut meminta kepada aparat pemerintahan khususnya para pendidik harus mampu memberikan teladan atau contoh tindakan yang baik sehingga dapat meningkatkan terus mutu serta kualitas pendidikan di Kota Tangerang.
 
 “Pahami dan amalkan pengetahuan yang sudah diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. Tantangan di dunia pendidikan amat kompleks oleh karena itu dibutuhkan SDM tak hanya pintar tapi cerdas,“ ungkapnya.
 
Arief menjelaskan, selama ini Pemkot Tangerang sangat concern pada dunia pendidikan, karena pendidikan merupakan investasi jangka panjang dan salah satu sektor yang dapat memutus rantai kemiskinan.
Hal tersebut dapat dilihat dengan tingginya anggaran untuk pendidikan yaitu sekitar 40%.  “Pendidikan dapat mencerdaskan. Dengan cerdas SDM bisa melakukan perubahan serta inovasi untuk kehidupannya,” paparnya.
 
Terkait Peraturan Presiden nomor  54 Tahun 2010 yang merupakan salah satu materi sosialisasi, Wakil Walikota menyampaikan seperti diketahui pengadaan barang atau jasa, selama ini Kota Tangerang telah menyediakan fasilitas Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE).
 
Dimana masyarakat bisa mengakses dengan mudah paket-paket lelang yang ditawarkan. Dan untuk lebih menyempurnakan layanan pelelangan, Kota Tangerang berencana akan membuat Unit Layanan Pelelangan (ULP) tahun depan, dimana nantinya semua paket-paket lelang tersentralisasi di ULP ini. Sifatnya tak hanya mengumumkan produk yang ditawarkan, akan tetapi lebih komprehensif dari prosesnya hingga detail produk yang ditawarkan. Pelaksanaan ULP ini harus didukung dengan SDM yang profesional dan berintegritas tinggi, tentunya yang memahami aturan.
 
Dalam kesempatan ini, Arief juga menyampaikan agar di tahun 2012 dibuat sistem pendataan mulai dari aset seluruh sekolah hingga profil dunia pendidikan untuk memudahkan didalam pemenuhan  kebutuhan akan data serta kemudahan akses bagi masyarakat dalam bidang pendidikan.
“Data adalah acuan penting untuk mengambil sebuah kebijakan , oleh karena itu bangun selalu knowledge management dengan baik,” pungkasnya.(RAZ)

BISNIS
Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Senin, 15 September 2025 | 16:06

Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

HIBURAN
Mal Ciputra Tangerang Hadirkan Atraksi Motor Maut Pacu Adrenalin Pengunjung

Mal Ciputra Tangerang Hadirkan Atraksi Motor Maut Pacu Adrenalin Pengunjung

Selasa, 16 September 2025 | 18:19

Mal Ciputra Tangerang membuat gebrakan baru dengan menghadirkan atraksi motor ekstrem "Globe of Death" yang siap memacu adrenalin para pengunjung.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill