Connect With Us

Tak Senang Diklakson, Angkot Ditembak

| Selasa, 22 Mei 2012 | 18:00

 
TANGERANG – Diduga emosional dan tak senang kendaraannya diklakson sopir angkot, segerombolan pria yang diduga adalah komplotan geng motor beraksi koboi, dan menembakkan peluru panas kearah sopir angkot di Jalan Raya Gatot Subroto KM 6, Kelurahan Gandasari, Kecamatan Jatiuwung.
 
Beruntung, berkat keberanian dan kelihaian sopir angkot, tembakan berhasil dielakkan. Sedangkan komplotan pelaku justru lari kocar kacir setelah sepeda motor yang mereka kendarai ditabrak dari belakang oleh angkot yang sebelumnya menjadi sasaran penembakan.
 
Informasi yang dihimpun wartawan, peristiwa berlangsung pada Senin (21/5) sore. Saat itu, angkot jurusan Cimone-Balaraja yang dikendarai MO ,27, seperti biasa sedang melaju mencari penumpang. Di dalam angkot juga ada H ,28, seorang tentara anggota Yonif 203/AK.
 
Saat melintas di Jalan Raya Gatot Subroto KM 6, tiba-tiba muncul gerombolan bermotor. Ketika sedang beriringan itulah, penunggang motor menghalangi jalan angkot, yang kemudian diberikan tanda klakson. Namun, tidak senang dengan tindakan sopir, salah seorang pembonceng motor mengeluarkan revolver dan menembakan ke arah MO.
 
MO yang sempat melihat itu, segera menundukan badan. Begitu juga H, yang kala itu duduk persis di samping MO melakukan tindakan yang sama.
 
Bersamaan dengan itu, MO langsung menginjak pedal gas hingga angkotnya menabrakan rombongan pengendara motor tersebut.
 
Saat itu, 4 sepeda motor dalam rombongan itu terjatuh, termasuk sepeda motor yang ditumpangi oleh pelaku penembakan. Namun, gerombolan pria bermotor itu bergegas mengendarai kembali sepeda motornya dan langsung kabur meninggalkan lokasi.
 
Bahkan, sebuah sepeda motor jenis Yamaha Vega R B 6372 FQK yang mesinnya mati saat ditabrak, ditinggalkan begitu saja dilokasi kejadian.
 
Selain motor, dilokasi juga ditemukan sepucuk revolver yang berisi lima peluru dan satu selongsong peluru yang sudah ditembakkan.
 
Kapolsek Jatiuwung Kompol Ojo Ruslani membenarkan kejadian tersebut. Dikatakannya, gerombolan pengendara motor tersebut bukanlah anggota atau aparat dari satuan tertentu.
 
 “Sayang, kami hanya berhasil mengamankan motor dan senjata apinya saja. Tapi, dari penyidikan kami, senjata itu tidak bernomor dan bukan milik aparat,” jelasnya.
 
Pihaknya pun masih menelusuri dan mendalami keberadaan para pelaku. Menurutnya, tindakan emosional seperti itu tidak patut dilakukan dan membahayakan nyawa seseorang.
 
“Dugaan kami bukan upaya pembunuhan. Tapi, emosional. Kami akan cari dimana pelakunya. Kami serius tangani kasus ini,” pungkasnya. (KUN)

TOKOH
Deddy Corbuzier Punya 19 Properti Senilai Rp66,5 Miliar, Termahal Ada di Tangerang

Deddy Corbuzier Punya 19 Properti Senilai Rp66,5 Miliar, Termahal Ada di Tangerang

Senin, 9 Juni 2025 | 18:31

Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik, Deddy Cahyadi atau yang lebih dikenal sebagai Deddy Corbuzier, diketahui memiliki kekayaan fantastis.

TANGSEL
Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Jumat, 13 Juni 2025 | 16:40

Restoran Kampung Kecil di kawasan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terbakar hebat pada Jumat 13 Juni 2025, pagi.

TEKNO
Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Rabu, 11 Juni 2025 | 19:01

Siloam Hospitals tengah berfokus untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih efisien dan mudah diakses bagi seluruh masyarakat melalui implementasi strategi Next Generation Siloam (NGS).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill