Connect With Us

Cegah Perdagangan Bayi, Disdukcapil Diminta Perketat Pembuatan Akte

| Jumat, 15 Februari 2013 | 18:11

kartu keluarga (tangerangnews / tangerangnews/dira)

 
Laporan : Rangga

TANGERANG
-Kasus perdagangan bayi yang melibatkan oknum pegawai Sudin Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Pusat dalam pembuatan akta lahir bayi  menjadi sorotan DPRD Kota Tangerang.
 
Untuk mencegah hal yang serupa, DPRD meminta Disdukcapil setempat lebih memperketat pembuatan akta.

"Pengawasal Disdukcapul harus diperketat dalam membuat surat kependudukan seperti akta. Jangan sampai perdagangan anak terjadi di Kota Tangerang," ujar Ketua Komisi I DPRD Kota Tangerang Gatot Purwanto, Jumat (15/2).

Menurutnya, dalam kasus yang terjadi di Jakarta, akta lahir bayi yang dijual dengan mudah dibuat karena melibatkan oknum Disdukcapil. Meski di Kota Tangerang tidak terindikasi, namun tetap perlu diantisipasi.

"Yang di Jakarta keliatannya aman-aman saja ternyata terbongkar. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi, untuk itu harus diantisipasi. Jangan sampai dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," tegas Gatot.

Kepala Disdukcapil Kota Tangerang Rina Hernaningsing mengatakan, pihaknya telah melakukan briefing bersama seluruh pegawai menyusul beredarnya kasus perdagangan bayi tersebut.

"Kita sudah memperketat permohonan pembuatan akta kelahiran untuk mempersempit oknum yang sengaja memalsukan surat dan dokumen akta," katanya.

Rina menjelaskan, syarat untuk permohonan pembuatan akta kelahiran diantaranya KTP Ibu dan Bapak si bayi, kartu keluarga, surat kelahiran dari bidan atau rumah sakit yang asli serta surat pengantar dari Kelurahan yang asli.
 
OPINI
Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Jumat, 24 Oktober 2025 | 19:11

Pendidikan adalah kunci utama dari kemajuan bangsa Indonesia. Dengan adanya pendidikan, sumber daya manusia yang ada di Indonesia akan lebih terbentuk dan berkualitas.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

KOTA TANGERANG
Kendaraan Tak Lulus Uji Emisi Kena Denda Rp50 Juta di Kota Tangerang

Kendaraan Tak Lulus Uji Emisi Kena Denda Rp50 Juta di Kota Tangerang

Selasa, 28 Oktober 2025 | 13:14

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang memberlakukan sanksi tegas terhadap pengendara yang kendaraannya kedapatan tidak lulus uji emisi.

TANGSEL
Risiko Hukum Mengintai, Benyamin Warning Keras Camat dan Lurah Tangsel Soal Urus Pertanahan

Risiko Hukum Mengintai, Benyamin Warning Keras Camat dan Lurah Tangsel Soal Urus Pertanahan

Selasa, 28 Oktober 2025 | 12:19

Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie mengeluarkan peringatan tegas kepada seluruh camat dan lurah agar sangat berhati-hati dalam mengurus administrasi pertanahan di wilayah mereka.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill