Connect With Us

Maraknya Penyelundupan Karena Regulasi

| Selasa, 21 April 2009 | 17:23

TANGERANGNEWS-Penasehat Asosiasi Pengusaha dan Importir Telepon Genggam Alie Cendriawan mengatakan, maraknya penyelundupa yang dilakukan pegusaha karena regulasi yang menyulitkan pengusaha. “Ya maraknya penyelundupan terjadi salah satuya karena adanya regulasi Permendag No. 56 tahun2008 yang diberlakukan pada Februari tahun lalu,” katanya. Selain itu juga karena adanya regulasi laporan surveyor. Padahal, kata dia, hal itu memakan waktu yang lama hingga mencapai 7 hari. “Padahal surveyor tidak ada kerjanya, karena sudah pasti barang yang diimpor 100% diperiksa petugas Bea dan Cukai. Selain itu dengan adanya surveyor kami menambah pengeluaran sekitar 0,57% dari nilai barang yang diimpor,” ucapnya kepada tangerangnews.com sore ini. Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Eko Darmanto mengatakan, Menurut Eko, penyitaan ponsel penyeundupan tersebut dilakukan karena para pelaku telah melanggar Peraturan Menteri Perdagangan Dalam Negeri (Permendag) No. 56 tahun2008 tentang ketentuan impor barang tertentu. Pelaku juga tidak memiliki Importir Terdaftar (IT) , nomor pengenal importir khusus (NPIK), Laporan Surveyor (verifikasi surveyor) serta izin dari Departemen Pehubungan Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi.”Barang seperti ini tidak bisa dibawa masuk dalam jumlah besar ke Indonesia atas nama pribadi. Sebab, semua izin itu tidak dimilikinya,” katanya. (den)
HIBURAN
Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya

Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya

Sabtu, 5 Juli 2025 | 14:19

Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.

MANCANEGARA
Sejumlah WNI dari Iran Tiba di Tanah Air, Ceritakan Kondisi Perang

Sejumlah WNI dari Iran Tiba di Tanah Air, Ceritakan Kondisi Perang

Rabu, 25 Juni 2025 | 15:32

Belasan Warga Negara Indonesia (WNI) yang bertempat tinggal di Negara Iran telah dievakuasi ke Indonesia.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

PROPERTI
The Exquis Lifestyle Park, Produk Komersial Modern Baru Seluas 1,4 Hekatre di BSD City

The Exquis Lifestyle Park, Produk Komersial Modern Baru Seluas 1,4 Hekatre di BSD City

Kamis, 3 Juli 2025 | 22:02

BSD City terus berkembang sebagai mega township dan menjadi salah satu kawasan hunian serta bisnis terintegrasi terbesar di Indonesia dengan total populasi mencapai hingga 500.000 jiwa.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill