Connect With Us

Petugas Bandara Terlibat Dalam Penyelundupan Ekstasi Rp3 Miliar

| Kamis, 30 April 2009 | 17:13

TANGERANGNEWS-Oknum petugas Imgrasi yang berstatus pegawai honorer bernama Jojo Sunarjo, 45 mengaku terlibat dalam penyelundupan ekstasi yang dibawa seorang WNA Belanda bernama Machit Eingine,30 tahun. Jojo mengaku, sudah mengenal dengan Machid Eingine. “Sebelum dia datang, dia sudah menghubungi saya dulu dan meminta bantuan saya,” katanya. Jojo juga menjelaskan, Machid Eingine tinggal di Apartemen Pantai Mutiara, Ancol, Jakarta Utara dan beristri dengan Lina Sahartoni warga Jelambar, Jakarta Barat. Meski begitu, dirinya tidak pernah diberitahu barang apa saja yang dibawa Machid Eingine ke Jakarta. “Saya memang sering membantu, tetapi saya tidak pernah diberi tahu barang apa saja yang dibawa mereka,” katanya. Dirinya juga mengatakan, pelaku selalu memberikan yang sekitar Rp200-300 ribu sekali membantu. Dirinya juga menerangkan, dia kerja di Imigrasi bandara itu sejak tahun 1992, Dirinya tidak memiliki jabatan apapun selain membantu petugas Imigrasi lainnya. “Saya hanya pegawai honorer, saya bisa masuk ke sana karena memiliki pass, meski sudah mati passnya,” katanya. Sebelumnya pada 21 April 2009 lalu seorang petugas Imigrasi bernama Syaiful diduga telah membantu penyelundup 77 unit ponsel Nokia berbagai macam merk. Modus yang digunakan adalah dengan menaruh barang selundupan itu di sebuah ruang di bandara kemudian pelaku bernama Lou Yidun warga negara China yang menggunakan pesawat Cathay Pacific dengan nomor penerbangan CX-777 itu pergi hanya dengan membawa satu tas saja. Beruntung petugas Bea dan Cukai yang memang sudah menargetkan dia sebagai pelaku berhasil mengamankan pelaku sesaat setalah diperiksa di mesin x-ray. (den)
BISNIS
Dorong Regenerasi Petani Kopi,  Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Dorong Regenerasi Petani Kopi, Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Senin, 3 November 2025 | 15:11

Roemah Koffie menyalurkan program beasiswa inovatif bagi 1.000 mahasiswa pertanian, dengan fokus pada regenerasi petani kopi.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill