Connect With Us

Tak Mau Peduli Saksi, Bomber Bima Sebut Jaksa Sombong

| Rabu, 29 Februari 2012 | 15:23

Abrori alias Maskadof alias Abrori al-Ayubi yang juga Pimpinan Pondok Pesantren Umar bin Khatab (tangerangnews / rangga)


TANGERANG-Sidang kasus terorisme di Bima kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang, Rabu (29/2). Tiga terdakwa menyampaikan pembelaannya kepada majels hakim.
 
Ke tiga terdakwa tersebut yakni Abrori, Sya’ban dan Rahmat bin Umar. Dalam surat pembelaannya, mereka menyangkal melakukan aksi terorisme karena diperintah seseorang, melainkan berdasarkan ajaran agama dan kitabnya, untuk memerangi aksi Firaun yang bersalah.
 
Otak pengeboman dan pembunuhan polisi Bima, Abrori alias Maskadof alias Abrori al-Ayubi yang juga Pimpinan Pondok Pesantren Umar bin Khatab, merasa tidak bersalah. Menurutnya, Jaksa Penuntut Umum yang telah menuntutnya hukuman seumur hidup tidak memperdulikan keterangan saksi yang dihadirkan.
 
“Jaksa menuntut tanpa memperdulikan saksi yang dihadirkan dan begitu sombongnya menjelekan islam. Saya tidak merasa salah, hal tersebut saya lakukan untuk memerangi Firaun yang bersalah” terang dihadapan Majelis Hakim Iman Hultom.
 
Sementara, Sya’ban pelaku pembunuhan polisi Bima menyangkal bila dirinya melakukan pembunuhan karena diperintah oleh Abrori seperti yang tertulis didalam berkas perkara.
 
“Islam adalah sistem hukum dan pengaturan hidup dalam negara secara mutlak dan Allah yang mengetahui semuanya. Namun kenapa dalam berkas pengadilan itu saya dikatakan disuruh oleh ustat Abrori, padahal saya melakukan berdasarkan Islam, jadi tidak ada kaitanya dengan Ustat abrori,” terangnya.
 
Penasehat hukum Aslunin Hatjati juga menyangkal pembuatan bom tersebut yang dilakukan oleh para terdakwa bukan untuk aksi terror. Namun, untuk menjaga Pondok Pesantren agar tidak diserang pihak yang tidak bertanggung jawab.(RAZ)
 

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

BANTEN
Andra Soni Ajak EO Manfaatkan Layanan SPARTA PLN Banten

Andra Soni Ajak EO Manfaatkan Layanan SPARTA PLN Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:54

Beragam agenda berskala besar di Provinsi Banten, mulai dari konser musik, pameran, hingga ajang olahraga dan kegiatan pemerintahan, kian marak digelar dalam beberapa waktu terakhir.

KOTA TANGERANG
Transaksi Ekspor Kota Tangerang Tembus Rp55 Triliun pada 2025, Alas Kaki hingga Tekstil Jadi Primadona

Transaksi Ekspor Kota Tangerang Tembus Rp55 Triliun pada 2025, Alas Kaki hingga Tekstil Jadi Primadona

Kamis, 18 Desember 2025 | 18:20

Sepanjang tahun 2025, Kota Tangerang membukukan lonjakan angka transaksi ekspor hingga mencapai 3,6 miliar USD atau setara lebih dari Rp 55 triliun (kurs sekitar Rp 15.500/USD).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill