Lagi, PLN Nyalakan Serentak 1.000 Pelanggan Baru di Banten
Kamis, 1 Mei 2025 | 11:12
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten kembali menunjukkan komitmennya dalam memperluas akses listrik dan meningkatkan pelayanan bagi masyarakat.
TANGSEL-Seiring dengan tingginya permintaan dan kebutuhan di wilayah Serpong Kota Tangsel, salah satu pengembang perumahan meluncurkan cluster baru hunian yang berada di dalam kawasan Paradise Serpong City.
" Hari ini kami meresmikan cluster terbaru kami untuk melengkapi beberapa cluster yang sudah ada," ungkap Derice Sumantri, Komisaris Progress Group.
Kota Tangerang Selatan dinilai kawasan yang sangat strategis bagi kebutuhan masyarakat yang bekerja di Ibu Kota.
Unit yang akan dijual dengan kisaran harga mulai Rp399 jutaan – Rp680 jutaan. Cluster ini diharapkan akan siap huni pada 2016 mendatang.
Guna menunjang kenyamanan di dalam kawasan, pengembang sudah mendirikan beberapa fasilitas antara lain, masjid, sekolah dan pos polisi.
Saat ditanya oleh awak media mengenai ancaman banjir dan kendaraan penghantar (shuttle), Reynold Sihombing selaku general manager, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengantisipasinya.
" Kalau untuk banjir kami sudah membuat drainase yang cukup bagus, dan memang kami belum menyediakan shuttle bus, tetapi kedepannya kami akan menyiapkannya," pungkas Reynold Jumat (6/3).
Tingginya harga jual tanah yang ada di tengah kota, diyakini akan membuat pilihan masyarakat memilih Kota Tangerang Selatan untuk lokasi huniannya.
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten kembali menunjukkan komitmennya dalam memperluas akses listrik dan meningkatkan pelayanan bagi masyarakat.
Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?
Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih