Connect With Us

Jawara Banten Minta KPK Periksa Atut

Bastian Putera Muda | Minggu, 6 Oktober 2013 | 20:24

Konpres Jawara (Bastian / TangerangNews)


TANGSEL-Jaringan Warga untuk Reformasi Banten (Jawara Banten) meminta komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa Gubernur Banten Ratu Atut chosiyah.
 
Pernyataan ini setelah tertangkapnya adik Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, Tb Chaeri Wardhana. 
 
Tb Chaeri Wardana alias Wawan, adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah mendapat sorotan berbagai pihak. Salah satunya datang dari Jaringan Warga untuk Reformasi Banten (Jawara Banten).
 
Direktur Lingkar Madani (LIMA), Ray Rangkuti mengaku penangkapan TCW lebih mengagetkannya dibandingkan kabar penangkapan Ketua MK Akil Mochtar.
 
  "Penangkapan ini bisa membongkar Dinasti di Banten," ucapnya Direktur Lingkar Madani Ray Rangkuti saat memberikan keterangan pers di serpong, Minggu (6/10).
 
   Kata dia, penangkapan Wawan itu bisa menjadi jalan untuk membongkar kasus dugaan korupsi lain di Banten. Sebab, Wawan yang juga suami wali kota Tangsel merupakan orng penting dinasti politik Ratu Atut. 
 
"Penangkapan yang dilakukan KPK merupakan bagian dari reformasi yang belum selesai. Demokrasi harus mencegah korupsi dan terjadinya penguasaan di daerah," ungkapnya.
 
Permintaan yang sama juga datang dari peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Ade Irawan. Ia meminta KPK juga memeriksa Ratu Atut Chosiyah dengan kapasitas sebagai Gubernur Banten dan kakak Wawan.
 
 "Terbongkarnya kasus dugaan permainan Pilkada lebak berpengaruh terhadap konstelasi politik dan pemerintahan di Banten," terangnya. 
 
Ade menilai      Pemeriksaan Atut penting dilakukan untuk mengetahui keterlibatan yang bersangkutan dalam proses aliran dana suap. Selain itu, KPK juga harus menelusuri uang Rp1 miliar yang diduga digunakan TCW untuk menyuap Ketua MK Akil Mochtar. 
 
"Pemeriksaan harus dilakukan untuk mengetahui apakah ada keterlibatan pihak lain selain TCW," katanya.
 
Diketahui, Jawara Banten merupakan gabungan dari LSM, yakni Mata Banten, Sekolah Demokrasi, Koalisi Guru Banten, Lingkar Madani (LIMA), Alipp dan Indonesia Corruption‎ Watch.
SPORT
Jalani Laga Terakhir, Persita Ingin Tutup Musim 2024/2025 dengan Kemenangan 

Jalani Laga Terakhir, Persita Ingin Tutup Musim 2024/2025 dengan Kemenangan 

Jumat, 23 Mei 2025 | 11:57

Persita Tangerang akan menjalani laga terakhir musim 2024/2025 menghadapi PSM Makassar di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat, 23 Mei 2025, pukul 19.00 WIB.

KAB. TANGERANG
Mendag Sita 1,6 Juta Produk Impor Ilegal Asal Cina Senilai Rp18,85 Miliar di Cikupa Tangerang

Mendag Sita 1,6 Juta Produk Impor Ilegal Asal Cina Senilai Rp18,85 Miliar di Cikupa Tangerang

Kamis, 22 Mei 2025 | 23:19

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengamankan berbagai barang impor asal Cina yang tidak sesuai ketentuan di Kabupaten Tangerang, pada Kamis 22 Mei 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Cara Cek Nomor Ijazah SD, SMP, dan SMA Secara Online dan Langsung

Cara Cek Nomor Ijazah SD, SMP, dan SMA Secara Online dan Langsung

Rabu, 21 Mei 2025 | 12:19

Nomor ijazah adalah identitas unik yang diberikan kepada setiap lulusan sebagai tanda kelulusan resmi dari suatu jenjang pendidikan. Nomor ini penting sebagai bukti sah bahwa seseorang telah menyelesaikan pendidikan di SD, SMP, maupun SMA.

BISNIS
Meski Sudah Diambil Alih, Shell Indonesia Pastikan SPBU Tetap Beroperasi Normal

Meski Sudah Diambil Alih, Shell Indonesia Pastikan SPBU Tetap Beroperasi Normal

Jumat, 23 Mei 2025 | 11:13

PT Shell Indonesia resmi mengumumkan pengalihan kepemilikan bisnis Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill