Connect With Us

Sinar Mas Land Umumkan Pemenang SMLYCAC 2017

Advertorial | Jumat, 1 Desember 2017 | 11:00

Mahasiswa dan arsitek muda yang ikut serta dalam penyelenggarakan sayembara Sinar Mas Land Young Architect Competition (SMLYCAC 2017). di ICE BSD City, Tangerang pada Kamis (30/11/2017) malam. (@TangerangNews / Yudi Adiyatna)

TANGERANGNEWS.com-Sinar Mas Land untuk ketiga kalinya menyelenggarakan sayembara Sinar Mas Land Young Architect Competition (SMLYCAC 2017). Sebuah kompetisi yang ditujukan bagi para generasi muda , mahasiswa dan arsitek muda dalam menyalurkan bakat dan karya mereka di bidang arsitektur. 

Sayembara yang berlangsung sejak tiga bulan lalu ini, diumumkan pemenangnya pada Kamis (30/11/2017) malam di ICE BSD City, Tangerang. Total hadiah yang diperebutkan Rp450 juta dari tiga kategori yang berbeda yakni, kategori Residential, kategori Commercial dan kategori Digital Working Space.

Head of Corporate Communication Sinar Mas Land, Panji Himawan dalam keterangannya menyebutkan, Sayembara SMLYCAC 2017 ini sengaja digelar bekerjasama dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) sebagai bentuk apresiasi dan kepedulian Sinar Mas bagi perkembangan dunia pendidikan, khususnya bagi para arsitek muda yang karyanya tidak dapat dipandang sebslah mata.

"Dengan memberikan wadah untuk mengapresiasi karya mereka, tentunya akan memberikan peluang bagu para arsitek muda untuk turut berkontribusi dalam pengembangan industri properti di Indonesia," terangnya.

BACA JUGA: Tanam Ribuan Pohon, Sinar Mas Land Lestarikan Lingkungan

Selain itu, dirinya pun berharap dari adanya penghargaan dan kompetisi bagi para arsitek ini, kedepan para arsitek Indonesia bisa berkancah di level internasional nantinya. "Kami juga berharap, suatu hari nanti nama Arsitek Indonesia dapat menorehkan sejarah di dunia Internasional melalui karyanya,dan siapa tahu orang tersebut adalah mantan pemenang dari SMLYAC," kata Panji melanjutkan.

Adapun pemenang pertama dalam kategori Residential berhasil diraih tim dari Universitas Katolik Parahyangan Bandung dan mendapatkan hadiah senilai Rp75 juta. Pemenang kategori Commercial kembali diraih tim dari Universitas Katolik Parahyangan Bandung dan mendapatkan hadiah senilai Rp75 juta, terakhir kategori Digital Working Space diraih Tim The Equilibrium dari Alumni ITB dan mendapatkan hadiah  Rp100 juta.

"Dengan bangga kami ucapkan selamat kepada seluruh pemenang, kami berharap sayembara SMLYCAC dapat meningkatkan semangat seluruh calon arsitek muda Indonesia untuk menuangkan ide baru dan karya-karya gemilang," papar Panji.(RAZ/RGI)

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

SPORT
Persita Imbang 1-1 Lawan Bhayangkara, Carlos Pena Protes Keputusan Wasit

Persita Imbang 1-1 Lawan Bhayangkara, Carlos Pena Protes Keputusan Wasit

Minggu, 2 November 2025 | 16:51

Tangerang berhasil memperpanjang catatan positifnya menjadi delapan laga tak terkalahkan setelah bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Sumpah Pemuda, Sabtu 1 November 2025, sore.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill