Connect With Us

Parkiran Plaza BSD Diduga Salahi Peruntukan

| Rabu, 17 Maret 2010 | 17:50

Tampak satu unit mobil terbalik di lokasi. (tangerangnews / dens)


TANGERANGNEWS-Pelataran parkir pusat perbelanjaan BSD Plaza di Jalan Raya Serpong, Kota Tangerang Selatan yang ambrol pada Selasa (16/3) sore diduga menyalahi peruntukan. Pasalnya, pelataran parkir yang ambrol itu dan merusak 10 mobil itu sebelumnya adalah taman.
 
Berdasarkan keterangan warga sekitar di perumahan BSD City yang lokasinya berdampingan dengan Plaza BSD. Sebelumnya, pelataran parkir yang amblas itu bukanlah bagian dari lokasi parkir, melainkan taman. Sedangkan, lokasi parkir sesungguhnya adalah di sebelah kiri pusat perbelanjaan itu. “Tetapi sekarang lahan parkir yang dulu itu sudah tidak ada, sepertinya sudah dijual. Karena sudah ditutup dan dibatasi dengan seng,” ujar Andri, salah seorang warga setempat.
 
Dugaan itu juga diamini oleh Kasubid Pengkajian Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan, Abdus Somad. “Kami mengira demikian, tetapi kan perlu dibuktikan apakah memang benar dulunya itu taman. Karenannya kami datang ke sini, untuk meminta pihak Plaza BSD menyerahkan dokumen dan siteplan,” ujarnya.
 
Pantauan di lokasi pun demikian, bekas lokasi parkir sebelumnya memang ditutup dan dibatasi oleh pagar seng. Dikonfirmasi masalah tersebut, Manajer Operasional Plaza BSD Dendy M dari PT Indorealty Surya Persada yang beralamat di Ancol Barat, Jakarta Utara itu mengaku, tidak mengetahui sejarah lokasi parkir di Plaza BSD. “Saya baru setahun di sini. Jadi saya tidak mengetahuinya. Nanti kalau semua sudah terkumpul berkasnya saya akan memberitahukan,” ujarnya, siang ini. 
Meski begitu, dirinya mengatakan, pihaknya bertanggung jawab penuh terhadap seluruh kerusakan yang terjadi atas kendaraan pengunjung mall itu. Semua, menurutnya sudah tertangani dengan baik. Karena pihaknya telah mengasuransikan kendaraan yang parkir di Plaza BSD. “Jadi tenang saja, kami tidak akan lari dari tanggung jawab. Semua sudah tercover, “ katanya.

Menurutnya, jumlah mobil yang rusak berjumlah 7 unit. Dari tujuh uniit itu yang mengalami rusak parah tiga unit. Tiga unit kendaraan yang rusak parah itu sudah dibawa ke bengkel asuransi.(dira)
TANGSEL
KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

Rabu, 10 Desember 2025 | 19:58

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean

HIBURAN
Festival Balon Udara Wonosobo Hiasi Langit Tangerang

Festival Balon Udara Wonosobo Hiasi Langit Tangerang

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:43

Sejak dini hari, area tersebut sudah dipadati ribuan pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari keluarga, komunitas fotografi, hingga pasangan muda yang berkumpul untuk menyaksikan atraksi Festival Balon Udara Wonosobo.

NASIONAL
Menhut Didesak Beberkan 12 Nama Perusahaan Sebabkan Banjir Bandang Sumatera

Menhut Didesak Beberkan 12 Nama Perusahaan Sebabkan Banjir Bandang Sumatera

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:05

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni belum lama ini menyatakan keengganannya membeberkan 12 nama perusahaan pengelola hutan yang beroperasi di Sumatera Utara yang menyebabkan banjir bandang di tiga provinsi itu.

OPINI
Ketika Menikah Jadi Momok yang Menakutkan

Ketika Menikah Jadi Momok yang Menakutkan

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:08

Sungguh memperhatikan kondisi generasi muda saat ini. Di tengah derasnya arus informasi dan perkembangan digitalisasi yang begitu pesat, mereka dihadapkan pada fakta pahitnya kehidupan dan beratnya beban keuangan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill