Connect With Us

Airin Bayar Pajak PBB di Pekan ASN Tangsel

Yudi Adiyatna | Selasa, 17 April 2018 | 22:00

Wali kota Tangsel Airin Rachmi Diany, usai membayar pajak PBB, dalam rangka pekan ASN taat pajak di halaman Kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tangsel, Selasa (27/4/2018). (@TangerangNews/2018 / Yudi Adiyatna)



TANGERANGNEWS.com-Wali kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie dan Sekretaris Daerah Muhamad melakukan transaksi pembayaran pajak PBB-P2 di halaman Kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tangsel, dalam rangka pekan ASN taat pajak, Selasa (27/4/2018).

Orang nomor satu di Kota Tangsel tersebut mencontohkan kepada anak buahnya betapa pentingnya membayar pajak. Mereka langsung duduk di loket pelayanan yang dibuka Bapenda di depan halaman kantor Bapenda Tangsel.

Wali kota Tangsel Airin Rachmi Diany, selesai membayar pajak PBB menjelaskan, ASN merupakan pegawai yang penghasilannya berasal dari pemerintah. Sehingga kesadaran pajak harus lebih besar dibandingkan dengan masyarakat lainnya. 

"Ini bagus, dan ini yang pertama di Tangsel juga. Semoga bisa terus dilakukan, dan bisa meningkatkan kesadaran bayar pajak untuk ASN Tangsel," ujarnya.

Airin pun menyampaikan, dengan berlakunya Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang pajak daerah dan retribusi daerah memiliki kewenangan untuk mengelola pajak daerah secara mandiri, termasuk PBB-P2.

Sebagai implementasi atas kewenangan yang diberikan Pemkot Tangsel telah menetapkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2010 tentang pajak daerah sebagaimana telah diubah dengan peraturan daerah nomor 3 tahun 2017.

ASN yang ada di Tangsel merupakan wajib pajak sepanjang yang bersangkutan mempunyai hak atas bumi  dan atau memperoleh manfaat atas bumi dan bangunan di Tangsel.

“Pekan ASN TAAT PBB-P2 yang dilaksanakan saat ini merupakan harapan bagi kita. Melalui para ASN dapat menjadi tauladan bagi para wajib pajak secara umum untuk selalu melunasi pembayaran PBB-P2 dan Saya berharap semua ASN di Tangsel dapat secara antusias mendukung pelaksanaan pekan ASN ini," ungkapnya.

Sementara Sekda Tangsel, Muhamad, menjelaskan, dirinya membayar pajak PBB sebesar Rp8.000.470 ribu.

"Saya bayar pajak PBB tergantung SPPT datang kerumah, setelah SPPT datang langsung membayarkan,"katanya.

Kepala Bapenda Tangsel Dadang Sofyan, mengungkapkan, kegiatan ini merupakan pertama yang dilakukan di Tangsel.

"Pembukaan loket ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kesadaran pajak kepada masyarakat. Karena dengan adanya loket ini, pasti masyarakat akan lebih termotivasi," kata Dadang Sofyan.

Menurut Dadang banyak sekali ASN Tangsel yang memiliki aset bumi bangunan di Kota Tangsel. Karena itu loket ini efektif memberikan solusi pembayaran kepada ASN. Apalagi waktu pembukaannya sendiri dilakukan di lokasi yang sama dengan Apel Hari Kesadaran Nasional 2018.

Dadang menambahkan dengan cara seperti ini juga jumlah PAD Tangsel dari sektor pajak bisa meningkat. Dan bisa sesuai dengan target yang sudah ditetapkan.

PROPERTI
LippoLand Topping Off URBN X, Apartemen dengan View 360 Derajat Seharga Rp399 Jutaan

LippoLand Topping Off URBN X, Apartemen dengan View 360 Derajat Seharga Rp399 Jutaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 13:43

Kabar gembira bagi para milenial, mahasiswa, dan profesional muda yang mengincar hunian strategis di jantung Tangerang.

BANTEN
261 WNA Dideportasi dari Banten, Didominasi Pekerja Asal China di Tangerang

261 WNA Dideportasi dari Banten, Didominasi Pekerja Asal China di Tangerang

Senin, 22 Desember 2025 | 22:52

Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Imigrasi Banten mencatat telah melakukan Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) kepada sebanyak 899 warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan di wilayah Banten, sepanjang 2025.

KAB. TANGERANG
Jadi Sarang Prostitusi, Warung Remang-remang di Mauk Tangerang Dibakar Warga

Jadi Sarang Prostitusi, Warung Remang-remang di Mauk Tangerang Dibakar Warga

Senin, 22 Desember 2025 | 21:59

Dua warung remang-remang di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, hangus dibakar warga, pada Minggu 21 Desember 2025.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill