Connect With Us

Jalan Juanda Ciputat Macet Parah, Ini Penyebabnya

Rachman Deniansyah | Sabtu, 22 Juni 2019 | 14:04

Suasana kemacetan di depan kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Jalan Ir. H. Juanda, Cempaka Putih, Ciputat, Tangsel, Sabtu (22/6/2019). (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Kemacetan panjang terjadi di ruas Jalan Ir. H. Juanda, Cempaka Putih, Ciputat, Sabtu (22/6/2019).

Kemacetan tersebut terjadi sejak pagi hingga siang ini (pukul 13.40 WIB).

Kemacetan itu dipicu karena melambatnya laju kendaraan saat di depan kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Maklum saja, hari ini berlangsung Ujian Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Mandiri.

Suasana kemacetan di depan kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Jalan Ir. H. Juanda, Cempaka Putih, Ciputat, Tangsel, Sabtu (22/6/2019).

Antrean kendaraan yang keluar masuk kampus pun menyebabkan arus lalu lintas tersedat. Selain itu, juga karena tak sedikit calon mahasiswa itu yang menyeberang di depan kampus tersebut.

Suasana kemacetan di depan kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Jalan Ir. H. Juanda, Cempaka Putih, Ciputat, Tangsel, Sabtu (22/6/2019).

Kemacetan pun mengular di kedua arah. Kemaceta pada ruas jalan arah Jakarta terjadi sejak di sekitar Pasar Cimanggis, Jalan Otista Raya, Ciputat. Sementara, pada arah sebaliknya, kemacetan terjadi mulai di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. 

Tak hanya pada ruas jalan utama, kemacetan juga terjadi dibeberapa jalan terusan, seperti Jalan Kertamukti, Jalan Kampung Utan, dan lainnya. 

"Kemacetan ini karena ada ujian di UIN. Dari pagi banyak orang yang datang, berhenti sembarangan, terus sekarang ujian selesai banyak yang keluar bersamaan. Nyebrang sembarangan, jadinya macet," jelas Muhammad, juru parkir di UIN Jakarta. 

Baca Juga :

Menurutnya, kemacetan tersebut lebih parah dibandingkan hari-hari biasa. Karena berlangsung sejak pagi hingga siang ini.

"Kalau hari biasa paling pagi atau sore. Itu pun gak lama. Beda dengan sekarang ini. Dari pagi sampai sekarang ini masih macet," terangnya. 

Pantauan TangerangNews pukul 13.50 WIB, tak tampak petugas kepolisian ataupun Dinas Perhubungan (Dishub) di lokasi. Kata Muhammad, para petugas itu baru saja meninggalkan lokasi. 

"Tadi ada petugas dari kepolisian sama Dishub, tapi baru saja pergi. Kalau sekarang hanya dibantu oleh pak ogah (petugas parkir liar) saja," tutupnya.

Pengendara yang hendak melintas di depan kampus tersebut disarankan untuk mengambil jalan alternatif.

"Lebih baik lewat jalan lain. Saya menggunakan motor saja dari sebelum pasar Ciputat ke UIN saja sampai 30 menit," kata Ahmad Ghozi, pengemudi ojek online di depan kampus UIN Jakarta.(RMI/HRU)

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

SPORT
Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Jumat, 13 Juni 2025 | 10:54

Persita Tangerang resmi menunjuk Carlos Pena sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill