Connect With Us

WALHI: Hanya Sedikit Situ yang Kondisinya Baik

| Sabtu, 25 September 2010 | 16:28

Tampak warga sekitar Situ Sasak Tinggi, Pamulang, sedang memperhatikan tanggul yang bocor. (tangerangnews / deddy)


TANGERANGNEWS-Retaknya, Situ Sasak Tinggi di Pamulang, sudah diperkirakan oleh pihak Wahana Lingkungan Hidup (WALHI). Direktur Walhi Jakarta Ubaidillah mengatakan, Situ Sasak Tinggi di Pamulang termasuk satu dari enam situ yang rawan tergerus yang dapat menyebabkan banjir.
 
"Di Jabodetabek juga tedapat enam buah situ rawan longsor dan banjir, yakni Situ Bojongsari di Depok, Situ Pondok Benda dan Situ Sasak Tinggi yang keduanya berada di Pamulang, Ciputat, Situ Pluit Muara Baru di Cibinong Bogor, dan Babakan Lenteng Agung Jakarta Selatan. Enam situ tersebut memang potensi kerusakannya kecil, namun tetap berpotensi tegerus dan terjadinya longsor . Apalagi jika debit air hujan yang besar pada akhir 2010 dan awal 2011 nanti," paparnya.
 
Di wilayah Jakarta saat ini terdapat 48 buah situ dan waduk yang tersebar di lima kotamadya. dari 48 situ dan waduk itu hanya lima yang dalam keadaan baik, yakni Situ Lembang, Situ Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Situ Jambore Cibubur, dan Situ di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Selebihnya, keadaan situ atau waduk di wilayah Jakarta pun dalam kondisi yang memprihatinkan.
 
"Selain lima waduk dan situ tersebut, yang lainnya dalam kondisi yang memprihatinkan. Banyak waduk dan situ yang dipenuhi sampah atau limbah, lalu dipinggir dan dibawahnya beralih fungsi menjadi tempat pemukiman, bahkan ada yang telah rata dengan tanah," ungkap Ubaidillah kepada Media Indonesia, Sabtu (25/9).
 
Keadaan-keadaan seperti itu yang menurut Ubaidillah mengancam kota Jakarta. Pasalnya, jika keberadaan waduk dan situ itu semakin memburuk, maka tempat penampungan air hujan pun berkurang. Inilah yang menurutnya dapat menimbulkan ancaman banjir di ibu kota.
 
Untuk itulah, menurut Ubai, peran pemerintah yang selama ini menurutnya kurang harus lebih lagi memperhatikan keberadaan situ dan waduk tersebut.
 
"Selama ini kami melihat pemerintah tidak mengadakan pengawasan terpadu dan reguler. Padahal kalau dilihat, banyak situ atau waduk yang lingkungan sekitarnya telah beralih fungsi," ujarnya.
 
Ia pun melihat keberadaan penduduk di pinggir situ-situ sangatlah penting. Menurut Ubaidillah, masyarakat tidak bisa hanya bergantung kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Peran penduduk sekitar situ pun turun membantu pengawasan terhadap kondisi situ.
 
"Jika penduduk melihat ada retakan atau kerusakan di sana segera laporkan ke RT atau RW nya," tandas Ubaidillah.(dira)
 

TANGSEL
4 Pelaku Pembubaran dan Penyerangan Mahasiswa Ibadah di Tangsel Terancam 10 Tahun Penjara

4 Pelaku Pembubaran dan Penyerangan Mahasiswa Ibadah di Tangsel Terancam 10 Tahun Penjara

Selasa, 7 Mei 2024 | 21:45

Akhirnya pelaku pembubaran dan penyerangan mahasiswa saat sedang melakukan ibadah di indekost, Kelurahan Babakan, Kecamatan Setu, Kota Tangsel ditangkap.

BISNIS
Kembangkan Usaha Nasabah Inkulsi, BTPM Syariah Libatkan Mahasiswa Program Kampus Merdeka

Kembangkan Usaha Nasabah Inkulsi, BTPM Syariah Libatkan Mahasiswa Program Kampus Merdeka

Jumat, 3 Mei 2024 | 19:06

Mengawali 2024, kinerja BTPN Syariah tetap terjaga. Hal ini tak lepas dari upaya Bank yang selektif dalam menyalurkan pembiayaan serta program pendampingan yang semakin intensif ke masyarakat inklusi.

HIBURAN
Alasan Ria Ricis dan Teuku Ryan Putuskan Bercerai, Gegara Ibu?

Alasan Ria Ricis dan Teuku Ryan Putuskan Bercerai, Gegara Ibu?

Selasa, 7 Mei 2024 | 09:54

Perjalanan rumah tangga Ria Ricis dan Teuku Ryan telah berada di ujungnya. Kedua pasangan ini resmi bercerai usai Pengadilan Agama Jakarta Selatan membacakan putusan cerai pada Jumat, 3 Mei 2024.

KOTA TANGERANG
Warga Bekasi Ditangkap Bawa Kabur Perhiasan Emas Senilai Rp100 juta dari Toko di Jatiuwung Tangerang

Warga Bekasi Ditangkap Bawa Kabur Perhiasan Emas Senilai Rp100 juta dari Toko di Jatiuwung Tangerang

Rabu, 8 Mei 2024 | 17:08

Seorang pria ditangkap dan nyaris diamuk massa lantaran membawa kabur perhiasan dari Toko Emas Benua Jaya, Jalan Prabu Siliwangi, Kelurahan Alam Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill