Connect With Us

Rasminah Pindah Rumah Trauma Digeledah

| Kamis, 14 Oktober 2010 | 17:36

Anak Rasminah, Astuti menunjukan buku tabungan yang diakui Siti Aisyah isi tabungan itu hasil curian. (tangerangnews / dira)

TANGERANGNEWS-Hari pertama Rasminah menghirup udara bebas setelah penahanannya ditangguhkan sejak Rabu (13/10) petang. Dirinya dan anak tunggalnya Astuti Widia Sari langsung dibawa ke rumah kerabatnya.
 
Mereka sengaja tidak menghuni rumah kontrakannya Gang Damai RT 03/ 05 No.12, Kampung Sawah Lama, Kecamatan Ciputat, Tangsel karena masih trauma dengan penggeledahan yang dilakukan oleh Siti Aisyah Margorose Soekarno Putri. “Trauma dengan tindakan semena-mena Bu Aisyah,” kata Astuti , hari ini.
 
Dia mengatakan, saat ini dirinya bersama janda dari Zaeni Rizal (Rasminah) berada di rumah kerabatnya yakni disekitar bilangan Cilandak Barat, Jakarta Selatan. Dia juga enggan memberikan alamat rumah kerabatnya, lantaran pemilik rumah di sana (kerabatnya) tidak mengizinkannya. “Ya namanya juga kami di sini menumpang,” katanya.
 
Astuti juga mengaku, sejak menghirup udara bebas hingga saat ini ibunya tidak berhenti bertemu dengan kuasa hukumnya Hotman Sitompul. Sejak pagi hari Rasminah telah dijemput tim kuasa hukum. “Belum sempat beraktivitas diluar dari masalah hukum. Kami semua masih konsentrasi dengan tuntutan Siti Aisyah,” jelasnya.
 
Astuti masih ingat sekali malam pengeledahan yang dilakukan Siti Aisyah. Menurutnya, apa yang dituduhkan Aisyah saat sidang Rabu (13/10) terutama soal ponsel yang dicuri Rasminah dan uang di buku tabungan mencapai Rp7,5 juta adalah rekaan Siti Aisyah.
 
“Saya bisa buktikan, tidak ada tuh yang namanya  ibu mencuri telepon selular. Kronologisnya adalah, dia (Siti Aisyah) datang dan menemukan ponsel di meja. Lalu dia tanya ini ponsel siapa. Lalu saya jawab milik saya? Lalu dia banting ponsel saya dan setelah dibanting dia kantongi. Tidak lama setelah itu ada polisi lalu dia bilang itu adalah ponsel dia,” katanya.
 
Sedangkan soal buku tabungan, juga sama. Dia bilang melihat ada buku tabungan BRI yang baru ditabung dengan nilai Rp7,5 juta. “Coba liat nih, ada nggak nilainya sampai Rp7,5 juta. Sama sekali tidak ada angka atau total uang tabungan saya Rp7,5 juta. Ini adalah uang tabungan sejak saya jadi SPG enam bulan yang lalu. Dan nilainya tidak sampai segitu,”jelasnya. (dira)
 
MANCANEGARA
Pria di Nigeria Nekat Bakar Masjid Gegara Masalah Warisan, 11 Orang Tewas

Pria di Nigeria Nekat Bakar Masjid Gegara Masalah Warisan, 11 Orang Tewas

Jumat, 17 Mei 2024 | 12:43

Sebanyak 11 orang jemaah dinyatakan tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam aksi pembakaran masjid yang dilakukan oleh seorang pria di negara bagian Kano, Nigeria Utara.

BANTEN
Lapas dan Rutan di Banten Over Kapasitas 59%

Lapas dan Rutan di Banten Over Kapasitas 59%

Jumat, 17 Mei 2024 | 00:05

Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Banten mencatat lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) di wilayah tersebut mengalami over kapasitas atau overcrowded mencapai 59,76%.

TANGSEL
Benyamin-Pilar Paparkan Keberlanjutan Pembangunan Tangsel kepada Nasdem

Benyamin-Pilar Paparkan Keberlanjutan Pembangunan Tangsel kepada Nasdem

Kamis, 16 Mei 2024 | 20:49

Pemaparan visi misi Bakal Calon (Bacalon) Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) periode 2025-2029 digelar DPW Partai Nasdem Provinsi Banten, di Hotel Aston Kota Serang, Rabu 11 Mei 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill