Connect With Us

Kampanye Rodhiyah-Sulaiman Janji Lawan Korupsi

| Kamis, 28 Oktober 2010 | 18:28

Rodhiyah-Sulaiman saat berkampanye. (tangerangnews / deddy)


TANGERANGNEWS-Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel dari perseorangan Rodhiyah Najibah- Sulaiman Yasin (Rosul)  hari mendapat giliran kampanye perdana. Pasangan ini berkampanye di bekas terminal Pondok Cabe, Pamulang, Tangsel.
 
Sebelum berkampanye, bersama ratusan pendukungnya pasangan Rosul konvoi keliling Kota Tangsel dengan menggunakan berbagai jenis kendaraan.

Dalam kampanyenya, pasangan ini mengangkat isu korupsi sebagai fokus utama dalam sosialisasi kepada masyarakat. Mereka ingin mendidik masyarakat agar peka dan mau melawan korupsi. Akibat dari perilaku korupsi ini menempatkan Kota Tangsel menjadi daerah yang sangat jauh berkembang dibandingkan daerah lainnya.
 
"Kami tidak punya kendaraan politik. Jadi bisa lebih cepat meng-akselerasikan progam kerja kami. Dengan menangnya calon independen, hak dasar masyarakat akan kembali," katanya.
 
Ia menambahkan, kegagalan terbesar dari proses pemilihan kepala daerah adalah suara masyarakat bisa dibeli oleh calon yang mempunyai anggaran besar. Sehingga setelah terpilih maka target utama dari calon adalah mengembalikan modal politik, akibatnya korupsi tetap dipertahankan.
 
Langkah ini tergolong cukup berani, mengingat calon-calon lainnya dalam Pilkada 2010 nanti, belum secara jelas menempatkan isu korupsi sebagai bagian program jika kelak terpilih.
 
“Kami masih sangat yakin, masyarakat menginginkan pemimpin yang bebas korupsi dan tidak terikat dengan masa lalu pemerintahan dan kekuasaan di Tangsel” ujar Rodhiyah.
 

"Kami tidak muluk-muluk untuk mengatakan dapat memenangkan Pilkada.  Tetapi, kami berdua tetap yakin akan mampu mengimbangi kandidat lain, bahkan peluang untuk menang tetap terbuka lebar mengingat target 60 persen suara sudah kami dapat, apalagi basis massa kami di Pondok Aren cukup besar," jelasnya. (deddy)
 

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

HIBURAN
JNE Jadi Mitra Logistik Resmi Indonesia International Pet Expo 2025 di ICE BSD Tangerang

JNE Jadi Mitra Logistik Resmi Indonesia International Pet Expo 2025 di ICE BSD Tangerang

Senin, 3 November 2025 | 19:13

Pameran hewan peliharaan terbesar di Indonesia, Indonesia International Pet Expo (IIPE) 2025, kembali menggandeng JNE sebagai Official Logistics Partner untuk ketiga kalinya.

BISNIS
Dorong Regenerasi Petani Kopi,  Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Dorong Regenerasi Petani Kopi, Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Senin, 3 November 2025 | 15:11

Roemah Koffie menyalurkan program beasiswa inovatif bagi 1.000 mahasiswa pertanian, dengan fokus pada regenerasi petani kopi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill