Connect With Us

Hanya Umumkan 9 Pelanggaran, Panwaslu Dianggap Tidak Netral

| Rabu, 16 Maret 2011 | 16:08

Ketua Panwaslu Tangsel Sarono Budiharjo saat menjelaskan kepada para demostran. (tangerangnews / dira)



TANGERANG
-Tim Advokasi pasangan calon wali kota-wakil wali kota Tangsel nomor urut 4, Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie, menyayangkan sikap Panwaslu yang tidak bekerja optimal dalam pelaksanaan Pemugutan Suara Ulang (PSU) di Pilkada Tangsel. Pasalnya, dari 35 pelanggaran yang dilaporkan ke Panwascam dan  Panwaslu, hanya satu yang ditindak lanjuti hingga ke persidangan, yaitu pembagian mie instan.

"Kami sangat menyayangkan sikap Panwaslu, kenapa dari 35 pelanggaran yang dilakukan oleh pasangan calon nomor urut 3, Arsid Andre Taulany. Hanya satu yang ditindak lanjuti ke Gakumdu," kata Fery Renaldy, kuasa hukum  pasangan calon Airin Rachmi Diany, hari ini.

Padahal, lanjutnya, semua laporan yang telah di sampaikan ke Panwascam dan Panwaslu sudah  lengkap. Namun hingga kini belum diketahui sampai dimana proses penyelidikan yang dilakukan oleh Panwaslu. "Selama ini kami bekerja sudah sesuai dengan ketentuan yang ada. Tapi kenapa berbagai pelanggaran yang ditemui di lapangan dan dilaporkan ke Panwaslu tidak di tindak lanjuti," papar Fery Renaldy.

Sementara itu Ketua Panwaslu Kota Tangsel, Sarono Budihardjo mengatakan, selama persiapan PSU Pilkada Tangsel (Januari-Februari), pihaknya sudah mendapat laporan dari kubu pasangan calon nomor urut 4 dan 3 sebanyak 31 kasus. Sembilan diantaranya sudah ditindak lanjuti ke Gakumdu, yaitu dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh pasangan calon nomor urut 4.

"Yang kami terima (Panwas Kota Tangsel) diluar dari laporan Panwascam ada 31 laporan. Namun, hanya 9 yang setelah dikaji  bisa dilanjutkan ke Gakumdu," kata  Sarono Budiharjo yang menampik adanya pernyataan bahwa Panwaslu sengaja menggelontorkan laporan itu ke Gakumdu dengan maksud, bisa menandingi fakta persidangan terkait relawan pasangan calon Arsid-Andre Taulany yang diputus bersalah karena melanggar UU No. 32 tahun 2004 tentang Pilkada, dengan cara membagikan mie instan.

"Silahkan saja saya dianggap membela nomor 3. Tetapi dasarnya apa," kata Sarono Budihardjo.
 
Menyikapi hal itu, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tangsel, Abdul Rojak meminta kepada Panwaslu agar bekerja profesional. Karena bila main mata, dengan cara  membela salah satu calon, tentu dapat merusak demokrasi di Kota Tangsel. "Kalau saya lihat kinerja Panwaslu memang belum maksimal," katanya. Sehingga segala bentuk pelangaraan yang terjadi di PSU Tangsel,  tidak cepat bisa mereka selesaikan,"kata  Abdul Rojak. (DIRA DERBY)

HIBURAN
Indonesia Shopping Festival 2025 Catat Transaksi Fantastis Rp25,19 Triliun

Indonesia Shopping Festival 2025 Catat Transaksi Fantastis Rp25,19 Triliun

Kamis, 28 Agustus 2025 | 17:04

Indonesia Shopping Festival (ISF) 2025 berhasil mencatatkan capaian luar biasa dengan total transaksi mencapai Rp25,19 triliun selama gelaran berlangsung pada 14–24 Agustus 2025 di 400 pusat perbelanjaan yang tersebar di seluruh Indonesia.

BANTEN
Jangan Abai, Abses Apikalis Infeksi Akar Gigi Bisa Jadi Bom Waktu

Jangan Abai, Abses Apikalis Infeksi Akar Gigi Bisa Jadi Bom Waktu

Senin, 8 September 2025 | 12:24

Sakit gigi berdenyut yang semakin parah saat mengunyah, gusi bengkak, hingga muncul nanah kerap hanya dianggap masalah sepele.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

NASIONAL
Harbolnas 2025 Digelar 10-16 Desember, Targetkan Transaksi Rp35 Triliun

Harbolnas 2025 Digelar 10-16 Desember, Targetkan Transaksi Rp35 Triliun

Selasa, 9 September 2025 | 09:42

Pemerintah kembali menggelar Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) tahun ini pada 10-16 Desember 2025. Gelaran tahunan tersebut ditujukan untuk memperkuat peran UMKM dalam ekosistem ekonomi digital.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill