Connect With Us

Hmmm...Situ Kuru di Ciputat kian menyusut

| Rabu, 31 Oktober 2012 | 20:35

Situ Gintung, Ciputat Timur, Kota Tangsel. (tangerangnews / dira)

TANGERANG-Situ Kuru  yang terletak di kawasan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Ciputat Timur itu luasnya semakin menyusut, bahkan nyaris kini akan habis.

Berdasarkan keterangan warga sekitar Situ, luas Situ awalnya belasan hektare, namun kini  Situ Kuru sudah ditanami banyak batu dan besi. Mulai dari bangunan rumah tinggal, kontrakan dan sejenisnya banyak di tempat ini. Bahkan  pada Rabu (31/10) aktivitas pengurugan Situ Kuru terus dilakukan. “Masa tahun 70-an lalu Situ Kuru tidak seperti ini, saat ini nyaris malah tidak ada sisa-nya,” kata Muhamad Ilham ,43, warga Ciputat Timur.

"Sekarang, bisa kita lihat. Malah dibangun rumah," ujarnya. Ia juga mengatakan, seharusnya Situ Kuru segera direvitalisasi. Sehingga, fungsi dari situ bisa bermanfaat bagi masyarakat. "Tentunya, peran pemerintah di sini harus ditunjukkan. Karena, masyarakat yang mendapatkan dampaknya. Sekarang saja banjir, apalagi nanti kalau resapan-nya sudah penuh dengan bangunan," tuturnya.
 Kepala BLHD Kota Tangsel, Rahmat Salam mengaku, tidak bisa berbuat banyak dengan kondisi situ. Alasannya, BLHD tak memiliki banyak kewenangan dengan situ itu. "Memang keadannya semakin mengenaskan.  Dulu, luas-nya mencapai belasan hektare, sekarang semakin menyempit," kata Rahmat Salam.

    Rahmat mengatakan, tidak bisa berbuat banyak karena regulasi Lingkungan Hidup  di Kota Tangsel belum diberlakukan. Sampai saat ini, Perda LH, masih dalam tahap evaluasi di Provinsi Banten. "Kita masih menunggu perda itu dilembardaerahkan. Kalau sudah jadi, baru kita bisa bergerak," ujarnya.
    Namun demikian, Rahmat menjelaskan bahwa, sudah ada pembicaraan dengan UIN Syarif Hidayatullah Ciputat. Rencananya, akan dibentuk tim investigasi pemilik bangunan di situ itu. "Sekarang sudah dibentuk tim investigasi yang diketuai Prof Abudin Nata. Tim ini, sedang melakukan pendataan nama-nama siapa saja yang mebangun di situ," tuturnya.
    Rahmat mengungkapkan, pembentukkan tim dari UIN mengingat bangunan yang ada di area situ tersebut bagian dari UIN. Sehingga, dinilai lebih baik jika yang melakukan investigasi orang UIN. "Kan nanti bisa ditelusuri. Siapa saja pemilik surat dan sertifikat tanah tersebut," jelasnya.

MANCANEGARA
Pria di Nigeria Nekat Bakar Masjid Gegara Masalah Warisan, 11 Orang Tewas

Pria di Nigeria Nekat Bakar Masjid Gegara Masalah Warisan, 11 Orang Tewas

Jumat, 17 Mei 2024 | 12:43

Sebanyak 11 orang jemaah dinyatakan tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam aksi pembakaran masjid yang dilakukan oleh seorang pria di negara bagian Kano, Nigeria Utara.

WISATA
Manjakan Diri dengan Fasilitas Baru Novotel Tangerang

Manjakan Diri dengan Fasilitas Baru Novotel Tangerang

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:10

Novotel Tangerang, sebagai salah satu hotel bertaraf internasional yang menawarkan banyak program dan fasilitas menarik telah resmi memiliki fasilitas baru di antaranya gym, sauna, dan kids club.

TANGSEL
KPU Tangsel Lantik 35 Anggota PPK untuk Pilkada 2024

KPU Tangsel Lantik 35 Anggota PPK untuk Pilkada 2024

Jumat, 17 Mei 2024 | 16:06

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melantik 35 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

KAB. TANGERANG
Bukan Pertama Kali, Pengamen di Kosambi Tangerang Nekat Sayat Lehernya Sendiri 

Bukan Pertama Kali, Pengamen di Kosambi Tangerang Nekat Sayat Lehernya Sendiri 

Sabtu, 18 Mei 2024 | 11:12

Seorang pengamen jalanan nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan menyayat lehernya sendiri dengan pisau cutter di samping Pos Security POS 2 Griya Dadap, Kampung Dadap Jati, Kecamatan Kosambi, Jumat, 17 Mei 2024, sekira pukul 12:30 WIB.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill