Connect With Us

Grand Max Ringsek Dihantam Kereta

| Senin, 8 April 2013 | 18:44

Stasiun Jurang Mangu (tangerangnews / tangerangnews)

 
TANGSEL– Sebuah mobil Daihatsu Grand Max warna silver B 1911 WVH dihantam kereta saat melintasi rel di kawasan Jalan Rusa Raya, Pondok Ranji, Ciputat Timur, Kota Tangsel, Minggu (7/04) malam, sekitar  pukul 22.15 WIB.
Kendati tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, namun tabrakan keras kereta ke mobil Daihatsu Grand Max yang dikendarai Joki (43) dan istrinya tersebut menyebabkan kerusakan parah di bagian belakang mobil. Pengemudi mobil tersebut juga nampak shok atas kejadian yang tidak diinginkannya tersebut.
 
Peristiwa kecelakaan itu langsung mengundang perhatian warga sekitar. Warga yang menyaksikan kejadian itu langsung berkerumun dan membantu korban keluar dari kendaraannya. Selain itu,sejumlah petugas kepolisian dari Polsek Ciputat juga langsung melakukan pengamanan dilokasi.
 
Menurut Joki , ia bersama istrinya semula akan pulang ke kediamannya di kawasan perumahan Japos, Ciledug, Kota Tangerang dari Ciputat. Namun, sesampainya di perlintasan kereta api Jalan Rusa Raya, Pondok Ranji, Ciputat Timur , ia meluncur begitu saja karena tidak ada palang pintu kereta sebagai tanda peringatan akan datang kereta.
 
“Awalnya saya lihat kereta api masih jauh. Makanya saja menyebrangi saja perlintasan yang tidak ada palang pintunya. Tapi saat mobil saya akan melewati perintasan, kereta datang sangat cepat, dan menabrak bagian belakang mobil saya. Mobil pun terpental cukup jauh,” kata Joki yang masih tidak percaya mobilnya sudah tertabrak kereta dan ringsek di bagian belakang.
 
Beruntung, katanya, ia dan istrinya masih bisa terhindar dari maut. Dia berharap, perlintasan tanpa palang pintu itu segera di lengkapi pihak berwenang agar tidak ada lagi korban kecelakaan. “Andaikan saja ada palang pintunya, pasti saya tidak akan melintas. Ini sudah gelap, tidak ada palang pintu. Sangat berbahaya, kalau ada palang pintu pasti mobil berhenti,” ucapnya.
 
Muhidin (55) warga Jalan Menjangan I, RT03/01, Kelurahan Pondok Ranji mengatakan, di perlintasan tersebut memang sering terjadi kecelakaan. Pasalnya ini perlintasan tanpa palang pintu. “Sudah banyak yang jadi korban di perlintasan ini. Sebab, pengemudi kendaraan tidak tahu akan ada kereta yang melintas karena tidak ada palang pintunya,” jelasnya. (KWN)
 
 
BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

BANTEN
Antisipasi Lonjakan Mobilitas Nataru, PLN Mobile Bantu Pengguna Kendaraan Listrik

Antisipasi Lonjakan Mobilitas Nataru, PLN Mobile Bantu Pengguna Kendaraan Listrik

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:35

Lonjakan mobilitas saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 kembali menjadi perhatian, terutama bagi pengguna kendaraan listrik yang harus memperhitungkan ketersediaan lokasi pengisian daya di sepanjang perjalanan.

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

OPINI
Banjir Sumatera: Antara Bencana atau Peringatan Alam?

Banjir Sumatera: Antara Bencana atau Peringatan Alam?

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:24

Banjir Sumatera menjadi peringat bahwa bencana bukan hanya soal alam yang sedang bergejolak. Tetapi ada tanggung jawab manusia yang tidak bisa diabaikan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill