Connect With Us

Dua Panda dari China Sepasang Kekasih

Dena Perdana | Kamis, 28 September 2017 | 13:00

2 Hewan giant panda dari China di datangkan ke Indonesia, Kamis (28/9/2017). (@TangerangNews2017 / Dena Perdana)

TANGERANGNEWS.com-Dua panda raksasa asal China bernama Cai Tao dan Hu Chun yang didatangkan ke Indonesia ini berjenis kelamin jantan dan betina. Keduanya sengaja dipinjamkan sepasang untuk pengembangbiakan di Indonesia.

"Jadi Cai Tao dan Hu Chun itu pacaran. Mungkin diperkirakan satu tahun mulai bareng dan bisa punya anak," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya usai menyambut kedua ekor giant panda, di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (28/9/2017) pagi tadi. BACA JUGA : Taman Safari Bogor Kedatangan Dua Panda Raksasa dari China

Siti menjelaskan, kerja sama pemerintah Indonesia dengan China menggunakan konsep breeding loan atau peminjaman pengembangbiakan. Dengan masa kerja sama selama 10 tahun, dua giant panda ini akan dikawinkan hingga memiliki anak. Setelah itu, keduanya akan dikembalikan lagi ke China. Sedangkan anak-anaknya tetap dikembangbiakan di Indonesia.

"Memang dia mulai remaja dan masa kawinnya pas usia tujuh tahun. Dia boleh dua sampai tiga tahun punya anak," tutur Siti.

Baik Cai Tao maupun Hu Chun saat ini genap berusia tujuh tahun, bertepatan dengan masa giant panda biasanya kawin. Mereka merupakan pasangan giant panda hasil pengembangbiakan China Wildlife Conservation Association. Keduanya lahir pada bulan Agustus 2010 silam, dengan berat masing-masing 128 kilogram untuk Cai Tao dan 113 kilogram untuk Hu Chun. BACA JUGA : Ke Kantor AirNav Menteri Pariwisata Berharap Tambahan Slot untuk daerah Wisata

Sebelumnya, kedua panda lucu ini diterbangkan dari China menggunakan pesawat Garuda Indonesia dan tiba di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (28/9/2017) pagi tadi. Selanjutnya, mereka langsung dibawa ke Taman Safari Indonesia di Bogor, Jawa Barat. Pihak Taman Safari Indonesia telah menyiapkan semua kebutuhan mereka dengan mendesain fasilitas yang dinamakan Rumah Panda Indonesia.(RAZ)

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Jamin Pemangkasan Dana TKD Takkan Berdampak pada Gaji ASN

Pemkab Tangerang Jamin Pemangkasan Dana TKD Takkan Berdampak pada Gaji ASN

Minggu, 2 November 2025 | 16:21

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menjamin, gaji aparatur sipil negara (ASN) tidak akan terkena imbas pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) pada tahun anggaran 2026.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill