Connect With Us

130 Pegawai BPK-TKI Dirumahkan

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 1 Oktober 2014 | 17:04

Ruang Help Desk TKI (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

 
TANGERANG-Dampak dari penutuan Gedung Balai Pelayanan Pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (BPK-TKI) atau yang selama ini disebut terminal khusus TKI di Kelurahan Selapajang, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, sebanyak 130 pegawai yang bekerja di sana dirumahkan.
 
"Total 190 pegawai yang dibagi tiga sift bekerja di BPK-TKI, sebanyak 60 pegawai kita tempatkan ke Help Desk dan Crisis Center di Lounge TKI Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta. Sisanya sebanyak 130 orang terpaksa kita rumahkan,” jelas Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Gatot Abdullah Mansyur, Rabu (1/10).
 
Gatot mengaku tidak bisa berbuat banyak karena penutupan BPK-TKI merupakan keputusan pemerintah pusat. Namun dia akan berusaha mencari solusinya.
 
“Mereka semua adalah pegawai honorer. Mereka sudah menyadari dan memahami karena ini keputusan pusat, jadi tidak ada masalah. Kita akan cari jalan keluarnya untuk mempekerjakan kembali 130 pegawai,” katanya.
 
Untuk diketahui , Gedung Balai Pelayanan Kepulangan (BPK) TKI di Selapajang, sebagai fasilitas pemulangan TKI bermasalah ke tempat asal, ditutup atas hasil kesepakatan KPK dan sejumlah lembaga dalam rapat koordinasi beberapa waktu lalu. Penutupan dilakukan karena adanya praktek pemerasan terhadap TKI yang kerap terjadi.
 
Akhirnya, pelayanan tersebut dipindahkan ke Lounge TKI Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta dengan nama Help Desk dan Crisis Center.
 
 
OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill