Connect With Us

Penumpang Lion Air Rusak Fasilitas Bandara

| Jumat, 20 Februari 2015 | 18:17

Kerusakan di Bandara Soekarno-Hatta akibat amukan penumpang Lion Air. (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

TANGERANG-Ekses dari delay yang dilakukan pihak maskapai penerbangan terbesar di tanah air, Lion Air membuat ratusan penumpangnya tak bisa mengendalikan emosi karena kecewa.

Penumpang tidak hanya memecahkan kaca, memukul pintu dan benda lain.  Juga melempar dan merusak trolley, bahkan sampai melakukan pemblokir jalan di Terminal domestik Bandara Soekarno-Hatta.

 Kekesalan mereka dikarenakan selain tidak mendapat kejelasan sampai kapan menunggu,  juga karena berdampak pada kerugian waktu , tenaga dan materi yang mereka keluarkan selama menunggu adanya pengumuman yang tak juga mereka dapati .  Selain itu, akibat karena telalu lama menunggu di ruang yang sama dengan ratusan penumpang lain, suhu udara pun menjadi panas dan membuat amarah mereka memuncak.

Setelah keluar dari ruangan yang sama di terminal tersebut, mereka kemudian  mengamuk dan memblokir jalan di depan Terminal keberangkatan 1B Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Hal itu dilakukan Jumat (20/2) sejak pukul 11.30 WIB. Akibatnya kendaraan yang akan memasuki pintu keberangkatan mulai gerbang 1A tersendat.

“Enggak ada itikad baik sama sekali dari Lion Air. Sampai hari ini mereka masih diam, tidak temui kami, Pak Menteri juga mana ini,” ujar Irfan penumpang Lion Air menuju ke Medan.

 Dia juga sangat mempertanyakan komitmen pemerintah terhadap pelayanan ke bandara udaraaan. Menurut Irfan dirinya merugi karena sudah membooking kamar hotel di Medan untuk dua hari. “Hangus semua, rugia saya. Lagian lihat enggak tuh ada banyak anak-anak dan wanita akibat tak ada kepastian dan pelayanan buruk ini,” ujarnya.

Sementara itu, pihak maskapai penerbangan Lion Air  akhirnya datang ke Bandara pada sore hari. 

Lion Air mengaku akan mengganti rugi tiket (refund) kepada para penumpang yang mengalami keterlambatan pesawat secara keseluruhan. Selain itu, pihaknya juga bersedia mengganti tiket baru bagi para penumpang dengan gratis.

 

“Tiket akan kami ganti 100 persen, tidak akan kurang satu sen pun. Penumpang juga bisa rescedule penerbangan mulai hari Senin sampai Rabu besok, tanpa harus bayar,” kata Direktur Umum Lion air Edward Sirait, Jumat (20/2).

 

Menurut Edward, untuk merefund tiket, penumpang bisa mengklaim ke konter tiket Lion Air di Bandara Soekarno Hatta atau di koantor OIC. Bagi yang membeli tiket online akan diganti melalui transfer. “Untuk refund tidak ada batasan waktu, jadi penumpang tidak harus ambil hari ini,” katanya.

 

Sementara yang mau rescedule, penumpang bisa menyampaikan kode booking-nya ke petugas Lion Air. “Nanti akan diberikan tiket pengganti, gratis,” jelasnya

 Menurut Edward, pada hari Rabu dan Kamis kemarin, pihaknya tidak bisa merefund tiket penumpang, lantaran kondisinya sedang hari libur Imlek. Pihaknya tidak menyimpan uang cash yang cukup.

 

“Kami bukannya tidak mau ganti, tapi memang tidak ada uang cash. Di Bandara kami menyimpan Rp1,5 miliar, tapi kalau langsung dibuka, tidak akan cukup. Jadi sementara, uang refund menggunakan dana pinjaman dari PT Angkasa Pura II sebesar Rp 4 miliar. Kami akan kembalikan itu,” jelasnya.

Sedangkan ditanya mengenai persoalan seperti yang dialami Irfan salah seorang penumpang yang merugi karena sudah pesan kamar hotel di Medan, Edward mengaku nanti dilihat kasusnya, “Sementara ini yang penting yang sesuai dengan aturan dulu,” ujarnya.

 

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

TANGSEL
100 Personel Damkar Dikerahkan ke Kebakaran Pabrik di Serpong, 6 Jam Baru Padam

100 Personel Damkar Dikerahkan ke Kebakaran Pabrik di Serpong, 6 Jam Baru Padam

Selasa, 16 September 2025 | 14:15

Kobaran api hebat yang melalap sebuah gudang logistik di Jalan Bhayangkara 1, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). membuat geger warga sekitar, Senin malam 14 September 2025.

NASIONAL
Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Sabtu, 13 September 2025 | 09:52

Industri media tengah berada pada persimpangan jalan. Ketergantungan pada iklan sebagai sumber utama pendapatan tidak lagi mencukupi untuk menopang biaya produksi jurnalistik.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill