TANGERANG - Pengelola Bandara Soekarno-Hatta, di Tangerang, memprediksi arus mudik penumpang menjelang Hari Raya Natal mulai dari tanggal 20 Desember 2015 mendatang.
Jumlah penumpang yang memadati bandara dalam rangka Natal dan Tahun Baru 2016 ini juga diperkirakan meningkat hingga jutaan orang.
"Puncak keramaian kami perkirakan mulai dari H-5 Natal. Persiapan untuk Natal dan Tahun Baru sendiri dari manajemen kita sudah siapkan sejak tanggal 18 besok sampai tanggal 8 Januari 2016," ucap Head of Secretary and Legal PT Angkasa Pura II Agus Hariyadi, Kamis (17/12/2015).
Terkait dengan persiapan menyambut kepadatan penumpang Natal dan Tahun Baru, keamanan bandara dan sekitarnya masih diperketat dengan status kuning yang sudah ditentukan Kementerian Perhubungan, beberapa waktu lalu. Status kuning dikeluarkan terkait dengan ancaman teror yang melanda beberapa bandara di luar negeri.
Agus menjelaskan, jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta tahun ini diprediksi meningkat menjadi 62 juta orang.
Adapun pada tahun sebelumnya, tahun 2014, jumlah penumpang per tahunnya tercatat sebanyak 57 juta orang. Sehingga, peningkatan jumlah penumpang tahun ini diprediksi sebesar 5 juta orang.
Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.
TODAY TAG
Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih
Kemajuan teknologi telah merubah aktivitas manusia. Berkat teknologi semua kegiatan menjadi lebih mudah. Begitu juga dalam transaksi atau bisnis. Saat ini kamu bisa mengelola manajemen perusahaan hanya dengan aplikasi kasir.
Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
