Connect With Us

Garuda Indonesia Hentikan Penerbangan Dari & Menuju China

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 3 Februari 2020 | 13:23

Ilustrasi Pesawat Garuda Indonesia (Sumber Google / TangerangNews)

TANGERANGNEWS.com–Maskapai nasional Garuda Indonesia menghentikan atau menunda sementara rute penerbangan dari dan menuju Tiongkok, menyusul peningkatan skala epidemik virus Corona dan status darurat global yang ditetapkan WHO.

Hal tersebut diklaim sejalan dengan kebijakan pemerintah yang akan mulai diberlakukan pada Rabu, 5 Februari 2020  Pukul 00.00 WIB hingga waktu yang akan ditentukan lebih lanjut.

Penundaan sementara tersebut melingkupi layanan penerbangan dari dan menuju Beijing, Shanghai, Guangzhou, Zhengzhou dan Xi’an.

Saat ini, Garuda Indonesia melayani sebanyak 30 fekuensi penerbangan setiap minggunya ke Tiongkok.

Sementara itu penerbangan dari dan menuju Hongkong masih dilayani dengan pengawasan penuh bersama dengan otoritas terkait.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyatakan, penundaan sementara penerbangan ke Tiongkok tersebut merupakan bentuk perhatian serius Garuda Indonesia terhadap upaya antisipasi penyebaran virus tersebut, dengan mengedepankan aspek keselamatan penerbangan serta keselamatan penumpang dan awak pesawat.

"Kebijakan tersebut juga merupakan tindak lanjut komitmen dan dukungan penuh Garuda Indonesia terhadap upaya Pemerintah dalam mencegah penyebaran virus Corona di Indonesia," jelasnya dalam keterangan tertulis, Senin (3/2/2020).

Irfan menjelaskan, Garuda Indonesia terus memantau situasi terkini dan akan mengambil tindakan yang diperlukan, termasuk memberikan informasi terbaru khususnya terkait tindak lanjut atas layanan operasional penerbangan.

Melalui penundaan sementara penerbangan ke Tiongkok tersebut, Garuda Indonesia memberlakukan kebijakan yang fleksibel mekanisme  reschedule dan reroute.

"Garuda Indonesia juga menganjurkan kepada calon penumpang untuk melakukan pengecekan jadwal penerbangan secara berkala pada kanal media sosial resmi Garuda Indonesia seperti website, Twitter, dan Facebook khususnya untuk ruta-rute yang rawan akan penyebaran virus Corona," pungkasnya. (RAZ/RAC)

BISNIS
Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Rabu, 5 November 2025 | 12:58

Siapa sangka salah satu merek handuk ternama, Terry Palmer ternyata berasal dari Indonesia. Brand yang dikenal akan kualitas premiumnya ini berdiri di bawah naungan PT Indah Jaya Textile Industry, sebuah perusahaan tekstil asal Tangerang, Banten

BANDARA
Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Rabu, 5 November 2025 | 19:04

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang dan I Gusti Ngurah Rai Bali masuk ke dalam daftar Megahubs 2025 yang dirilis OAG Aviation, penyedia data penerbangan global terkemuka asal Inggris.

TEKNO
Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Rabu, 5 November 2025 | 17:36

Redmi kembali menarik perhatian pasar smartphone melalui peluncuran Redmi 15C. Ponsel ini diklaim menghadirkan keseimbangan antara harga terjangkau dan spesifikasi mumpuni untuk kebutuhan harian.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill