Connect With Us

Viral Video Hasil Swab Negatif Keluar Duluan Sebelum Dites di Bandara Soekarno Hatta

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 1 Februari 2021 | 12:55

Tampilan screenshoot atau tangkap layar rekaman video amatir yang berdurasi 15 detik memperlihatkan surat hasil tes swab antigen dari Farmalab di Bandara Soekarno Hatta. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Sebuah video pendek di aplikasi Tik Tok dari akun @jessicasugiharta viral di media sosal karena mebeberkan hasil tes swab antigen dari Farmalab di Bandara Soekarno-Hatta.

Dalam video itu dijelaskan, si pemilik akun bersama temannya tiba-tiba mendapat kertas hasil swab yang berisi hasil negatif. Padahal mereka belum menjalani tes.

"Kita belum di swab kok udah keluar hasil???," tulisnya pada narasi video , Senin (1/2/2021).

Tak hanya satu surat, namun ada tiga surat sesuai dengan jumlah tiga orang yang ada di dalam mobil. 

Setelah ramai di jagad maya, sang pengunggah video, Jessica Sugiharta akhirnya memberikan klarifikasi sekaligus menceritakan kronologi kejadian. 

Awalnya, mereka datang bertiga menggunakan mobil ke Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta untuk test swab antigen.

Satu orang mendatangi pos tempat tes, lalu petugas meminta tiga KTP yang ingin ditest. Setelah membayar Rp200 ribu per orang, kemudian mereka menunggu di dalam mobil.

"Kita bertiga nunggu di dalam mobil kira-kira 15 menitan lah atau 20 menit. Terus disamperin sama orang yang pakai baju APD. Dikasih balik KTL-nya sama kertas," jelas Jessica Sabtu, 30 Januari 2021. 

Dia mengira kertas itu formulir untuk diisi, karena ini pertama kalinya di test swab. Saat dilihat, ternyata itu hasil testnya. "Orangnya (petugas) dah pergi. Gue kira mungkin ditulis negatif, kalau misalnya gue positif dicoret kali gw pikir kayak begitu," sambungnya.

Setelah itu menceritakan kalau dirinya besama dua temannya tetap menunggu karena merasa ada yang janggal. Namun nyatanya tidak ada lagi petugas yang menghampiri. 

"Sampai akhirnya keluar mobil nanya kita belum swab lho, kok udah dapat hasilnya? 'Lah belum swab kak?' kayak gitu-gitu," katanya menjelaskan situasi di tempat kejadian.

"Akhirnya kertasnya diambil lagi sama mereka.Habis itu orang APD-nya datang kita diswab lagi satu-satu, 10 menitan hasil kita keluar negatif tiga-tiganya. Tapi di video yang banyak orang komen (viral) itu kertas yang sebelum di swab."

Jessica mengaku membuat video itu sebagai bukti pengalamannya diswab di Bandara Soekarno-Hatta.  "Makanya gue videoin. Pas liat di komen ternyata bukan cuma gue, banyak yang kejadian begitu," bebernya. (RAZ/RAC)

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

MANCANEGARA
Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Rabu, 24 April 2024 | 10:33

Perusahaan makanan hewan asal Kanada, ACANA bekerja sama dengan organisasi kesejahteraan hewan Best Friends Animal Society membuka lowongan pekerjaan sebagai kitten cuddler.

BANDARA
Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Jumat, 26 April 2024 | 14:04

Transportasi umum Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta (Soetta), bakal ditetapkan tarif berbayar sebesar Rp3.500.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill