Connect With Us

Enam WNA Gunakan Paspor Palsu

| Rabu, 15 Februari 2012 | 20:00

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Bandara Soekarno - Hatta, Rochadi Iman Santoso dan Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Kabul Priyono saat menunjukan paspor palsu. (tangerangnews / dira)

 
TANGERANG-Enam WNA ini sebetulnya memiliki paspor. Tapi saat masuk ke Indonesia, mereka menggunakan paspor negara lain. Akibatnya mereka berurusan dengan pihak imigrasi.

Ke-6 WNA tersebut terdiri dari satu keluarga berkebangsaan Iran, yakni Sharokh Fatehi Ghahfarohi, Niloufar Kheiry Avarvand, Pateha Fatehi Ghahfarokhi, dan Ilya Fatehi Ghahfarokhi. Mereka masuk ke Indonesia dengan paspor Bulgaria dan terbang dengan menggunakan pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan QZ-7695.

Sementara, dua WNA lainnya berkebangsaan Suriah, atas nama Thabet Korkis dan Milad Korkis. Mereka menggunakan paspor Perancis dan terbang dengan maskapai KLM dengan nomor penerbangan KL 809.

Kenapa mereka menggunakan paspor palsu, padahal mereka memiliki paspor asli? Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Bandara Soekarno - Hatta, Rochadi Iman Santoso, mengatakan ke-6 WNA tidak mau menggunakan paspor asli lantaran khawatir kredibilitas Iran dan Suriah tidak diakui di Indonesia.

"Sebab itu, mereka menggunakan paspor Prancis dan Bulgaria. Wajah mereka dengan paspor berbeda. Goematrik pun berbeda," jelasnya.

Berdasarkan pemeriksaan, ke-6 WNA hendak menyeberang ke Australia guna mencari suaka politik. Mereka masuk dari Malaysia dengan menggunakan e-paspor, lalu terbang ke Indonesia.

"Yang satu keluarga, fasih berbahasa Inggris. Sedangkan yang warga Suriah, tak bisa berbahasa Inggris," terang Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Kabul Priyono.

Setelah diamankan, rencananya malam ini para imigran tersebut akan langsung diterbangkan ke negara asal. "Malam ini juga dipulangkan," ujarnya. (DRA)

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Gandeng TNI/Polri untuk Sanksi Truk Tambang Langgar Jam Operasional

Pemkab Tangerang Gandeng TNI/Polri untuk Sanksi Truk Tambang Langgar Jam Operasional

Rabu, 17 September 2025 | 19:04

Pemerintah Kabupaten Tangerang bakal menggandeng TNI dan Polri untuk melakukan razia hingga pemberian sanksi terhadap sopir truk tambang yang melanggar jam operasional.

PROPERTI
Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Senin, 15 September 2025 | 21:41

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menunjukkan dominasinya di industri properti dengan meraih peringkat pertama di kategori Property & Real Estate dalam ajang Fortune Indonesia 100 Gala 2025.

MANCANEGARA
142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

Senin, 15 September 2025 | 12:47

Sebanyak 142 negara mendukung resolusi yang dikenal sebagai Deklarasi New York, yang digelar oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi terkait konflik Israel-Palestina dalam sidang di Markas Besar PBB,

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill