Connect With Us

Terima Paket dari India, Warga Kebagusan Ditangkap

| Selasa, 12 Februari 2013 | 13:37

Terima Paket dari India, Warga Kebagusan Ditangkap. (tangerangnews / dira)

 

TANGERANG
-Karena menerima paket kiriman dari India, seorang wanita berusia 32 tahun berinisial DW,  warga Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta ditangkap petugas Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta.
 
Pelaku ditangkap karena menerima barang berupa paket filter air yang di dalamnya terdapat kristal bening yang belakangan diketahui positif sabu-sabu.

Didalamnya terdapat 500 gram bruto sabu, petugas Polres Bandara Soekarno-Hatta kemudian melakukan pengembangan atas pengiriman paket tersebut. “Pengembangan membuahkan hasil, selain DW ada WN Afrika yang juga ditangkap yakni SJE,” ujar Kepala Kantor Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta , Okto Irianto, Selasa (12/2).
 
Barang tersebut menurut Okto jika dinilai dengan uang, sekitar Rp675 juta. Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta Kompol Alamsyah mengatakan, DW dengan SJE saling kenal. “Perkenalan keduanya diawali ketika DW menjenguk seorang tahanan di sebuah lapas yang ada di Jakarta,” ujar Alamsyah.

Setelah itu, DW kemudian dikenalkan oleh tahanan tersebut kepada seseorang yang masih dicari petugas polisi, karena dia DW mau memberikan alamt rumah dan mau menerima paket tersebut. “Jadi tidak mungkin asal tangkap.   DW telah mengetahui maksud dan tujuan seseorang yang ingin meminta alamat rumah,” ujar Alamsyah.
 
Alamsyah juga menyatakan, atas pengakuan dan barang bukti yang berhasil didapat, selain DW SJE ada enam orang lain yang ditangkap pihaknya. “Dari enam tersangka itu, empat diantaranya perempuan yang sudah berumur. Modusnya, pelaku memacari korban. Jadi berhati-hatilah dengan maksud seseorang,” katanya.
 
Sementara itu, Humas Badan Narkotika Nasional (BNN) Kombes Pol Sumirat mengatakan, saat ini memang jangan mudah memberikan alamat dan jangan asal mau menerima paket kiriman yang tidak diketahui siapa pemberinya. “Karena dengan mudah memberikan alamat dan mudah menerima paket, bisa terkena masalah. Ini sering terjadi,” katanya.
 
Sementara selain mengungkap kasus tersebut, Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta juga berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sabu 165 gram melalui perusahaan jasa titipan dari lagos, Nigeria. 

Dalam paket tersebut diketahui adalah lampu hias, namun disela-selanya terdapat sabu.
Paket tersebut sedianya akan dikirim ke daerah Mataram, Nusa Tenggara Barat. Setelah dikembangkan, diketahui penerima barang tersebut berinisial ST,29 dan MF,40 warga setempat. Sabu tersebut diketahui bernilai Rp221 juta. (DRA)
SPORT
Siswa SMKN 7 Kabupaten Tangerang Sumbangkan Emas untuk Banten di Popnas XVII Jakarta

Siswa SMKN 7 Kabupaten Tangerang Sumbangkan Emas untuk Banten di Popnas XVII Jakarta

Kamis, 6 November 2025 | 14:44

Siswa SMKN 7 Kabupaten Tangerang asal Kecamatan Panongan, Rama Adimangku, mempersembahkan medali emas untuk Provinsi Banten dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII 2025, melalui cabang olahraga Speed WR Relay Putra Timurlaut

KAB. TANGERANG
ASN Kecamatan Legok Terlibat Jaringan Narkoba, Camat Sebut Pegawainya Sudah Seminggu Bolos

ASN Kecamatan Legok Terlibat Jaringan Narkoba, Camat Sebut Pegawainya Sudah Seminggu Bolos

Kamis, 6 November 2025 | 19:14

Seorang pegawai negeri sipil (PNS) bernama Akmal Hadi, 44, yang bertugas di Kantor Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, ditangkap polisi lantaran diduga terlibat dalam jaringan peredaran narkotika jenis ganja.

NASIONAL
Kenali Penyebab dan Penanganan Kaki Diabetes agar Tak Berakhir Amputasi

Kenali Penyebab dan Penanganan Kaki Diabetes agar Tak Berakhir Amputasi

Kamis, 6 November 2025 | 20:48

Diabetes Melitus (DM) kronis seringkali dianggap remeh, padahal kondisi gula darah tinggi (hiperglikemia) dalam jangka panjang adalah pemicu kerusakan masif pada organ vital.

BISNIS
Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Rabu, 5 November 2025 | 12:58

Siapa sangka salah satu merek handuk ternama, Terry Palmer ternyata berasal dari Indonesia. Brand yang dikenal akan kualitas premiumnya ini berdiri di bawah naungan PT Indah Jaya Textile Industry, sebuah perusahaan tekstil asal Tangerang, Banten

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill