Connect With Us

SMSI Banten Bantu Pendaftaran Media Online ke Dewan Pers

Muhamad Heru | Jumat, 23 Agustus 2019 | 08:59

Para pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Banten. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi akan melakukan pendataan anggotanya, yakni perusahaan pers yang belum terdaftar di Dewan Pers.

"SMSI Banten akan membuat list anggotanya dan diajukan ke Dewan Pers. Sehingga diharapkan antara Dewan Pers dan SMSI bisa bersinergi, dalam hal pendataan media siber. Khususnya yang ada di Banten," kata

Ketua SMSI Banten Junaidi, saat sosialisasi KLW/UKW dan kelengkapan dokumen perusahaan media ke Dewan Pers di RM Bukit Pelayangan (Bupe), Serpong, Kota Tangsel, Kamis (22/8/2019).

SMSI juga menekankan agar media online memperhatikan pemberitaan berimbang karena media sebagai kontrol sosial yang mendorong perubahan sistem.

"Kalau ada pelanggaran yang dilakukan pemerintah, wajib diberitakan, tapi harus berimbang disertai data. Sertakan unsur cover both side, sebagai pemberitaan yang berimbang," katanya.

Baca Juga :

Untuk itu, pemilik media perlu memberikan penekanan kepada Pimpinan Redaksi (Pimred) terkait keberimbangan pemberitaan.

"Ini penting ya kawan-kawan. Jangan memberitakan kasus institusi atau pribadi yang diduga tersandung korupsi atau apapun, tetapi tidak mewawancarai bukan orang yang bersangkutan," ungkapnya.

Lanjut Junaidi, media yang profesional adalah yang memakai kode etik jurnalistik sebagai acuan. "Tugas kita adalah memberitakan kabar yang layak untuk publik dan kepentingannya untuk kemaslahatan masyarakat," tegasnya.

Dalam kesempatan itu kata Junaidi, anggota yang tergabung di SMSI harus terus menjalin kebersamaan, karena organisasi ini mempunyai itikad membangun kekuatan media yang profesional tetapi menekankan juga soal kekeluargaan yang tinggi.

"Kita harus kompak, kita terus perbaiki manajemen secara profesional. Misalkan pembenahan dan penambahan reporter di setiap wilayah. Pendapatan dari iklan tidak datang sendiri, karena harus dicover dengan reporter-reporter di wilayah," pungkasnya.(RAZ/HRU)

TANGSEL
Pasca Perseteruan di Stasiun Pondok Ranji, Opang dan Ojol Sepakat Damai

Pasca Perseteruan di Stasiun Pondok Ranji, Opang dan Ojol Sepakat Damai

Rabu, 20 Agustus 2025 | 16:09

Perseteruan antara pengemudi ojek pangkalan (opang) dan ojek online (ojol) soal antar jemput penumpang di kawasan Stasiun Pondok Ranji, Tangerang Selatan, akhirnya berakhir damai.

TEKNO
Kemenkeu Tegaskan Video Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara Hoaks Buatan Deepfake AI

Kemenkeu Tegaskan Video Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara Hoaks Buatan Deepfake AI

Rabu, 20 Agustus 2025 | 13:11

Kementerian Keuangan menepis beredarnya video di media sosial yang menampilkan Menteri Keuangan Sri Mulyani disebut menyebut guru sebagai beban negara.

PROPERTI
Ruko Grand Boulevard Aniva Ludes Terjual Sebelum Launching

Ruko Grand Boulevard Aniva Ludes Terjual Sebelum Launching

Jumat, 15 Agustus 2025 | 16:24

Di tengah kondisi sektor properti yang fluktuatif, Paramount Land justru mencatat rekor baru. Produk komersial premium Grand Boulevard Aniva Studio Loft ludes terjual bahkan sebelum peluncuran resmi, dengan status over-subscribed

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill