Connect With Us

Nelayan Dadap Tolak Reklamasi Pantai Tangerang

Rusdy | Senin, 23 November 2015 | 17:35

Nelayan Dadap Tolak Reklamasi Pantai Tangerang (Rusdy / Tangerangnews)

 

TANGERANG-Akibat pendapatan yang terus menurun drastic, ratusan nelayan yang tergabung dalam Serikat Nelayan Indonesia  mengelar aksi unjuk rasa di Pesisir Pantai Kapuk dan Dadap. Tangerang, Banten. Mereka menuntut reklamasi pantai dihentikan  karena sejak ada reklamasi di Pantai Kapuk dan Dadap  Tangerang  penghasilan para  nelayan dan petani kerang hijau menurun drastis.

 

Ratusan nelayan dari serikat nelayan Indonesia  mengelar aksi unjuk rasa dikawasan reklamasi pantai Tangerang Internasional City, Dadap Tangerang.  

 

Sebelumnya, para nelayan serta petani kerang hijau melakukan konvoi mengunakan berbagai perahu serta membawa atribut poster dan spanduk di sekitar area reklamasi. Sebab sejak ada pengurukan pantai atau reklamasi, penghasilan para nelayan serta petani kerang hijau menurun drastis.

 

“Reklamasi tak disiapkan dengan benar, lahan dan penghidupan kami menjadi semakin sulit,” ujar coordinator aksi Kadinal, Senin (23/11).

 

Sementara Ade Sukandar nelayan lainnya mengatakan, dirinya sudah sudah tiga tahun mengalami kerugian dalam menangkap ikan karena reklamasi pantai Dadap.

 

“Tuntutan para nelayan adalah reklamasi segera di hentikan , karena kami punya keluarga yang harus di kasih nafkah ,” katanya.

 

KAB. TANGERANG
DBD Ancam Anak Indonesia, Orang Tua Diminta Waspada Sejak Gejala Awal

DBD Ancam Anak Indonesia, Orang Tua Diminta Waspada Sejak Gejala Awal

Jumat, 19 September 2025 | 10:22

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia masih menunjukkan tren yang mengkhawatirkan. Penyakit akibat virus dengue ini bisa menyerang siapa saja, namun anak-anak menjadi kelompok yang paling rentan.

NASIONAL
Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Kamis, 18 September 2025 | 20:25

Sebanyak 18,22 juta keluarga penerima manfaat akan mendapatkan jatah masing-masing 10 kilogram bantuan pangan berupa beras kembali berjalan pada Oktober hingga November 2025.

BANTEN
Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kamis, 18 September 2025 | 18:58

Peran televisi sebagai media pelestarian budaya lokal tidak selalu berjalan mulus. Dalam pertemuan dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten, perwakilan SCTV Banten, Aril, mengungkapkan tantangan serius yang mereka hadapi

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill