Connect With Us

Polresta Tangerang Gelar "Papadangan" Bersama Kaum Duafa

Maya Sahurina | Jumat, 11 Januari 2019 | 16:00

Suasana di Mapolresta Tangerang dalam kegiatan "Papadangan" atau makan bersama kaum duafa, Jumat (11/1/2019). (TangerangNews/2018 / Maya Sahurina)

 

TANGERANGNEWS.com-Seolah tak pernah kehabisan ide kreatif, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif melakukan berbagai kegiatan untuk merangkul masyarakat. Kegiatan terkini yang digelar di Mapolresta Tangerang adalah "Papadangan" atau makan bersama kaum duafa, Jumat (11/1/2019).

Bersama ratusan Warga, Sabilul beserta jajaran duduk bersama beralaskan tikar di halaman Mapolresta. Pada momentum itu juga, Kapolres yang dikenal dengan program Tangerang Jawara itu menyampaikan pesan-pesan kamtibmas serta literasi digital.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif.

Kepada peserta yang hadir, Sabilul menekankan agar masyarakat selalu cerdas menggunakan media sosial, terlebih saat ini telah memasuki tahun politik. Beragam konten informasi palsu yang beredar di media sosial, kata dia, harus diwaspadai agar tidak menyebar semakin luas.

"Hari ini kita melaksanakan makan bareng dengan para duafa. Kegiatan ini sengaja dihari Jumat. Ini olahraga batiniyah olahraga rohaniyah. Mengolah hati kita agar peduli kepada kaum duafa, atau masyarakat. Karena  kita berada dalam sebuah masyarakat," ungkap Sabilul.

Kembali Kapolres yang aktif juga menyampaikan pesan-pesan  Kamtibmas setiap usai shalat Jumat dengan berkeliling masjid-masjid di wilayah hukum Polresta Tangerang melalui program Pos Khidmat itu mengimbau masyarakat agar ketika menerima informasi agar tidak mudah menyebarkan berita-berita yang belum jelas kebenarannya.

"Dalam kesempatan ini kami juga menyampaikan bagaimana menangkal isu hoaks, dan bagaimana menyebarkan informasi-informasi yang baik. Sekaligus kami juga meluruskan informasi yang salah atau hoaks," jelasnya.

Suasana di Mapolresta Tangerang dalam kegiatan "Papadangan" atau makan bersama kaum duafa, Jumat (11/1/2019).

Melalui kegiatan ini, penyampaian pesan-pesan Kamtibmas itu lebih mengena kepada masyarakat. Karena  polisi  duduk sama  rendah dan berdiri sama tinggi bersama  masyarakat.

"Kita ajak seluruh anggota untuk makan bersama-sama masyarakat, equal dan egaliter. Agar timbul rasa empati kita kepada duafa. Karena duafa adalah bagian kita. Kita harus memiliki sense of belong kepada mereka, sehingga mereka tidak merasa sendiri," tutupnya.(RAZ/HRU)

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

BANTEN
Lepas Calon Jemaah Haji, Wagub Banten Sebut Hanya Orang Terpilih yang Berangkat

Lepas Calon Jemaah Haji, Wagub Banten Sebut Hanya Orang Terpilih yang Berangkat

Kamis, 1 Mei 2025 | 20:01

Suasana haru dan khidmat menyelimuti acara pelepasan calon jemaah haji di Kota Tangerang, Kamis 1 Mei 2025.

WISATA
Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Kamis, 1 Mei 2025 | 21:07

Berdasarkan informasi, tradisi tahunan ini akan diikuti 1.750 warga suku Baduy mulai Jumat, 2 Mei 2025, hingga Sabtu, 3 Mei 2025.

NASIONAL
Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Kamis, 1 Mei 2025 | 12:16

Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill