Connect With Us

Warga Rawarengas Ancam Terbangkan Layang-layang di Bandara

Maya Sahurina | Senin, 11 Maret 2019 | 18:48

Warga Rawarengas, pinggiran Bandara Soekarno-Hatta, Kabupaten Tangerang melakukan aksi unjuk rasa di sekitar halaman Transit Oriented Development (TOD) M1 Bandara Soekarno Hatta. (@TangerangNews / Maya Sahurina)

TANGERANGNEWS.com-Warga Rawarengas, sekitar Bandara Soekarno-Hatta, Kabupaten Tangerang mengancam akan menerbangkan layang-layang jika tuntutannya tidak juga diperhatikan oleh pihak PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta. 

Hal tersebut dikatakan saat melakukan aksi unjuk rasa di sekitar halaman Transit Oriented Development (TOD) M1 Bandara Soekarno Hatta. Kemudian di siang harinya, puluhan warga tersebut berangsur ke Pengadilan Negeri Tangerang, untuk melanjutkan tuntutannya, Senin (11/3/2019).

Koordinator aksi, Syamsudin mengatakan, warga akan terus melakukan unjuk rasa hingga tuntutan mereka terlaksana. 

"Ingat kami ini warga tinggal lama di sana, aspirasi kami tidak dilanjuti, kami akan terbangkan layang-layang di dekat bandara. Bayangkan kalau penerbangan akan kacau. Nanti kami terbangkan layang-layang," tegasnya. 

Samsudin mengatakan, bahwa imbas dari pembangunan jalan baru yang dilakukan Bandara Soekarno-Hatta menyebabkan sejumlah permasalahan untuk warga. 

"Pembangunannya bikin jalanan ngebul. Kalau hujan dikit langsung banjir. Perjuangan kami ini belum berakhir sebelum apa yang menjadi hak dan tuntutan bisa terealisasi," tuturnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Rawarengas, Muklis mengungkapkan bahwa dari 1.394 bidang yang ada tersebar di tiga RW, sebanyak 170 bidang belum mendapatkan pembayaran pembebasan lahan.

"Sudah dikonsinyasi, sudah ada musyawarah. Tetapi ini prosesnya kan harus ada di pengadilan," tutupnya.(MRI/RGI)

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

PROPERTI
Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang

Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang

Senin, 16 Juni 2025 | 20:54

Pembangunan infrastruktur jalan tol yang melintasi Kabupaten Tangerang, Banten memberikan dampak positif bagi industri properti.

KOTA TANGERANG
Mahasiswa Universitas Buddhi Dharma Tangerang Ditemukan Gantung Diri di Kampus

Mahasiswa Universitas Buddhi Dharma Tangerang Ditemukan Gantung Diri di Kampus

Selasa, 17 Juni 2025 | 00:45

Seorang mahasiswa Universitas Budhi Dharma ditemukan tewas gantung diri di kampus yang berlokasi di Kelurahan Karawaci, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Senin 16 Juni 2025.

TANGSEL
Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Jumat, 13 Juni 2025 | 16:40

Restoran Kampung Kecil di kawasan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terbakar hebat pada Jumat 13 Juni 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill