TANGERANGNEWS.com-Pabrik Plastik di wilayah Panongan yang kebakaran pada Kamis (25/4/2019) sore, menyebabkan dua karyawan pabrik tersebut meninggal dunia.
Kosrudin, Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Kabupaten Tangerang mengatakan, korban yang meninggal tersebut tidak bisa diselamatkan karena terjebak di sebuah ruangan.
"Keduanya kita temukan di ruangan yang sama, sudah dalam kondisi meninggal dunia karena terjebak saat api membesar, " ujarnya, Jumat (26/4/2019).
Selain itu, Kosrudin juga mengungkapkan, pemadaman api membutuhkan waktu yang cukup lama.
"Kami kesulitan memadamkan api karena banyak bahan plastik yang ada di dalam pabrik, sehingga ketika kita sudah berhasil memadamkan api di satu bagian, ternyata kembali menyala," beber dia.
Meski begitu, saat ini proses pemadaman telah berlangsung hingga 80 persen. Kini, petugas pun tengah melakukan pendinginan di lokasi. "Saat ini proses pendinginan supaya tidak ada lagi api yang menyala," jelasnya.(RAZ/HRU)
Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.
TODAY TAG
HS, 51, oknum Ketua RW yang ditangkap Polresta Tangerang karena kasus dugaan pemerasan pemborong di Citra Raya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang mengaku baru seminggu menjabat.
PT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi yang mulai berlaku pada Kamis, 1 Agustus 2025.
Satpol PP Kota Tangerang Selatan membantah adanya pembiaran pada proyek pembangunan Gedung Serba Guna (GSG) milik Yayasan Shekinah Glory di kawasan BSD Sektor 12-1, yang terus berjalan meski telah disegel, 01 Agustus 2025.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
