Connect With Us

Pasutri Keterbelakangan Mental di Tigaraksa Tangerang Tempati Rumah Tak Layak Huni

Dimas Wisnu Saputra | Kamis, 25 Mei 2023 | 15:00

Kondisi rumah tidak layak huni milik pasutri di Kampung Ciatuy, Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu 24 Mei 2023. (@TangerangNews / Dimas Wisnu Saputra)

TANGERANGNEWS.com-Pasangan suami istri (pasutri) di Ciatuy, Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang menempati rumah tidak layak huni (RTLH) sejak puluhan tahun.

Keduanya bernama Jemar, 57, dan Asni, 45, yang diketahui memilik keterbelakangan mental.

Pantauan di lokasi, rumah pasutri tersebut tidak begitu luas, hanya berdinding anyaman bambu yang sudah lapuk, lantainya pun hanya dari sisa belahan keramik. Bagian atap separuhnya hanya ditutup dengan kain karpet.

Asni mengaku tidak memiliki biaya untuk memperbaiki rumahnya. Meski pernah ada bantuan, tetapi ditolak lantaran biayanya tidak mencukupi untuk proses pembangunan.

“Dulu ada yang mau membantu untuk membedah, tapi abahnya menolak tidak mau katanya takutnya rumah kami hanya dibuat berantakan saja," ujarnya, Rabu 24 Mei 2023.

Asni menginginkan rumahnya itu mendapatkan bantuan pembangunan secara penuh tanpa harus mengeluarkan uang tambahan.

Sebab, jangankan untuk memperbaiki, untuk makan sehari-hari saja dia harus berdagang kecil-kecilan di rumahnya.

“Saya mau dibantu tapi pembangunannya semuanya tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan lagi," ucapnya.

Asni juga menambahkan, semenjak memutuskan untuk berhenti bekerja menjadi asisten ibu rumah tangga, dia kewalahan menghidupi keluarganya.

Karena itu ia berjualan kecil-kecilan di rumahnya dengan penghasilan yang tidak menentu.

“Saya jualan buat menutupi dapur, kalau tidak begini uang dari mana, abah kan udah tidak kerja, sudah sakit-sakitan," ungkapnya.

Asni pun berharap, Pemerintah Kabupaten Tangerang agar dapat memperhatikan kondisi rumahnya yang tidak layak huni ini, dengan cara melakukan bedah rumah secara total.

Saat dikonfirmasi, Sekretaris Desa (Sekdes) Desa Sodong Dendi menjelaskan pihaknya memang mempunyai kewajiban untuk memperbaiki taraf hidup warganya.

Namun, ia mengaku kesulitan berkomunikasi dengan pemilik rumah tersebut.

Dendi juga menambahkan, pihaknya juga akan lebih intens lagi melakukan pendekatan dan melakukan komunikasi dengan menantu si pemilik rumah. 

“Mudah-mudahan kita bisa melakukan pendekatan, agar yang pertama itu bangunannya bisa dibedah, lalu yang kedua mentalnya ditangani," pungkasnya.

BISNIS
Jangan Tergiur Harga Murah! Simak Kunci Memilih Wedding Organizer yang Aman

Jangan Tergiur Harga Murah! Simak Kunci Memilih Wedding Organizer yang Aman

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:56

Impian pernikahan sempurna bisa kandas jika salah memilih penyedia jasa, terutama Wedding Organizer (WO) atau vendor paket pernikahan.

NASIONAL
Warga Serpong dan Ciledug Jadi Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone

Warga Serpong dan Ciledug Jadi Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:25

Sebanyak 22 korban tewas dalam kebakaran Gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), pada Selasa 9 Desember 2025, siang.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill