Connect With Us

Tol Serpong-Balaraja Bukan Wacana

| Minggu, 1 Mei 2011 | 15:39

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tangerang. (tangerangnews / dira)

 TANGERANG-Rencana pembangunan Tol Serpong-Balaraja,  yang kini disebut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Binamarga dan Pengairan Kabupaten Tangerang Dedi Sutardi Tol Balaraja Serpong bukan wacana. Dedi menyebutnya demikian, alasannya karena wilayah yang lebih panjang dilalui tol ini merupakan daerah Kabupaten Tangerang, hanya pintu masuknya saja dari Kota Tangerang Seklatan (Tangsel).
 
Menurut Dedi, menindaklanjuti MoU antara Pemkab Tangerang dengan Bakrie Tol Road (Grup Bakrie) dalam membangun jalan Tol Serpong-Balaraja ini, kini sudah dalam tahap penyelesaian Feasibility Study.
 
“Jadi ini saya tegaskan bukan wacana. Apakah ini akan dibangun, saya jawab iya. Targetnya, paling lambat 2012 sudah mulai membangun, sebelum masa jabatan pak Ismet (Bupati) habis,” terang Dedi, kepada TangerangNews.com akhir pekan lalu.    
 
Tol ini nanti panjangnya mencapai 31 kilometer dan memiliki lebar 60 meter dengan nilai investasi tidak kurang dari Rp3,5 triliun. Dedi mengatakan, dalam kerjasama ini sama sekali tidak menggunakan anggaran negara.
 
“Ini murni swasta yang membangun, dengan pemerakarsa kami (Pemkab Tangerang). Tujuan kerjasama ini buat kami banyak, salah satunya membuat daerah yang dilintasinya menjadi hidup perekonomiannya dan akses ke pusat pemerintah di Tigaraksa mudah,” terang Dedi. (DRA)

TEKNO
Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Senin, 27 Oktober 2025 | 19:00

Memahami cara membaca candlestick adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap trader, terutama mereka yang terjun ke dalam dunia trading futures.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BISNIS
Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Selasa, 28 Oktober 2025 | 13:03

Perusahaan pemilik merek minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), berencana memperluas lini usahanya ke bidang frozen meat dan food processing. Hal ini lantaran bisnis utamanya mengalami tekanan sepanjang 2024.

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill