Connect With Us

Bocah 12 Tahun Tewas di Cisoka Dibunuh Perampok

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 15 Juni 2011 | 18:48

Garis Polisi (tangerangnews / dira)

TANGERANGNEWS.com-Agus ,40, warga  perumahan Taman Cikande, Blok A7 No.15 RT  07/01 Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang tidak menyangka kalau anak laki-lakinya bernama Kiki ,12, harus tewas dengan cara yang sangat mengenaskan.

Pasalnya, Kiki menjadi korban perampokan.
Peristiwa itu diketahui pertama kali oleh Wati ,60, nenek Kiki, yang melihat jenazah Kiki telah bersimbah darah di dalam kamar tidurnya.

Berawal ketika Wati yang mau membelikan sarapan untuk cucunya Kiki. Wati saat itu pergi berbarengan dengan ayah Kiki, Agus. Jika Wati ingin membeli sarapan, Agus pergi untuk bekerja. Memang Kiki hanya tinggal bersama ayah dan neneknya.

 "Saya lagi beli nasi uduk untuk Kiki, tapi sewaktu saya pulang Kiki sudah meninggal dan banyak darahnya di leher, " kata Wati sambil menangis.

Wati tidak menyangka kalau sewaktu dirinya membangunkan Kiki  dipagi itu agar Kiki menggunakan seragam untuk berangkat sekolah adalah pertemuannya yang terakhir." Sewaktu saya pulang beli nasi uduk, saya panggil Kiki agar sarapan, tapi ternyata dia sudah meninggal " tambah Wati.

 Agust  ayah Kiki mengatakan,  dirinya sama sekali tidak mempunyai firasat apa-apa. " Saya seperti biasa berangkat pagi, dan saya kaget sewaktu di telepon dari rumah kalau anak saya sudah meninggal " kata Agus.

Kiki yang masih duduk dibangku SD itu  tewas dengan luka gorokan dibagian leher dan tembus ke punggung. " Kejadiannya begitu singkat, hanya ditinggal untuk beli nasi uduk perampoknya sudah masuk dan menghabisi nyawa Kiki " kata Nawi, Ketua RT setempat.

 " Polisi baru datang jam 09.00 WIB. Sedangkan saya lapornya jam  7.00 pagi tadi," katanya.

 Kapolsek Cisoka, AKP Panut membenarkan adanya perampokan yang disertai pembunuhan. " Sepertinya para pelaku sudah hapal betul rutinitas pihak korban " kata Panut. Berdasarkan hasil olah TKP awal ditemukannya unsur perampokan." Dugaan sementara adalah perampokan, karena Laptop dan dua ponse hilang,"   tambah Panut.(DRA)

 

KOTA TANGERANG
Disperindagkop Sidak Alat Timbangan di 11 Industri Besar Kota Tangerang

Disperindagkop Sidak Alat Timbangan di 11 Industri Besar Kota Tangerang

Selasa, 26 Agustus 2025 | 17:51

UPT Pelayanan Metrologi Legal di bawah Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop UKM) melaksanakan pengujian dan penyesuaian alat timbangan barang di sejumlah perusahaan industri besar

TANGSEL
Polisi Cegah Gerombolan Pelajar di Tangsel Hendak Unjuk Rasa ke DPR RI

Polisi Cegah Gerombolan Pelajar di Tangsel Hendak Unjuk Rasa ke DPR RI

Senin, 25 Agustus 2025 | 20:00

Jajaran Polsek Ciputat Timur berhasil menghalau gerombolan pelajar yang menumpng truk diduga untuk mengikuti aksi unjuk rasa ke Gedung DPR RI, Jakarta, Senin 25 Agustus 2025, sekitar pukul 16.35 WIB.

KAB. TANGERANG
Pengedar Obat Keras Ditangkap di Pakuhaji, Simpan 12 Kardus Berisi 450 Ribu Tablet

Pengedar Obat Keras Ditangkap di Pakuhaji, Simpan 12 Kardus Berisi 450 Ribu Tablet

Selasa, 26 Agustus 2025 | 17:35

Satresnarkoba Polres Metro Tangerang Kota mengungkap peredaran obat-obatan keras dalam jumlah besar di wilayah Kabupaten Tangerang.

NASIONAL
351 Orang Ditangkap Polisi Akibat Demo Ricuh di Gedung DPR RI, 196 Anak di Bawah Umur

351 Orang Ditangkap Polisi Akibat Demo Ricuh di Gedung DPR RI, 196 Anak di Bawah Umur

Selasa, 26 Agustus 2025 | 18:23

Sebanyak 351 orang ditangkap aparat Polda Metro Jaya saat demo di depan gedung DPR RI yang berlangsung ricuh, Senin 25 Agustus 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill