Connect With Us

Residivis Bawa Senpi Rakitan dari Lampung, Nekat Tembak Polisi Tangerang saat Diringkus

Muhamad Yusri Hidayat | Selasa, 18 November 2025 | 16:27

Penangkapan dua pelaku curanmor yang nyaris menembak petugas Polresta Tangerang saat penangkapan, Selasa 18 November 2025. (@TangerangNews / Muhamad Yusri Hidayat)

TANGERANGNEWS.com-Aksi petugas Polresta Tangerang saat meringkus dua residivis kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Puri Kembangan, Jakarta Barat, nyaris berakhir tragis.

Salah satu tersangka, yang merupakan residivis kambuhan, nekat menembakkan senjata api (senpi) rakitan ke arah petugas. Namun beruntung peluru yang dikeluarkannya gagal meledak.

Dua tersangka yang berhasil diamankan adalah I , 43, asal Lampung, dan M, 38. Sementara satu pelaku lain berinisial A, yang bertugas sebagai eksekutor, masih dalam pengejaran.

 

Peluru Macet, Nyawa Petugas Selamat

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Indra Waspada menjelaskan bahwa situasi sempat memanas saat timnya mencoba menangkap kedua pelaku pada Senin, 17 November 2025.

Tersangka I, yang diketahui telah tiga kali keluar masuk penjara, mengeluarkan senpi rakitan jenis revolver dan mengarahkannya langsung ke petugas.

"Syukurnya peluru tersebut tidak meletus atau macet (ceket). Pelaku jelas berniat melukai petugas," ujarnya, pada 18 November 2025.

 

Selundupkan Senpi Lewat Buah Pepaya

Fakta mengejutkan terungkap saat proses pemeriksaan. Tersangka I mengaku memperoleh senpi rakitan tersebut dari wilayah Lampung dan membawanya ke Tangerang menggunakan jasa travel, dengan modus penyelundupan yang tidak terduga.

"Senjata api itu saya bawa dari Lampung. Saya selundupkan di dalam buah pepaya biar tidak ketahuan, terus saya bawa ke Tangerang pakai travel," ungkap I.

 

Pelaku Beraksi di 12 TKP Lintas Kota

Penangkapan ini berawal dari laporan warga yang kehilangan motor Honda Beat warna putih bernopol F-4249-FCE di Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

"Unit Ranmor kemudian melakukan penyelidikan dan menemukan motor yang mirip dengan ciri-ciri milik korban berada di kawasan Puri Kembangan," jelasnya.

Penyelidikan mengarahkan petugas ke kawasan Puri Kembangan, di mana motor korban ditemukan.

Dari pemeriksaan mendalam, para pelaku mengakui telah melakukan pencurian motor sebanyak 12 kali di berbagai wilayah.

"Pelaku telah beraksi di Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur, dengan modus merusak kontak menggunakan kunci T," tegas Kapolres.

Polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain 1 unit motor milik korban, 1 pucuk senpi rakitan jenis revolver, 5 butir peluru, kunci T dan 10 mata kunci, serta 5 unit motor hasil pengembangan kasus lainnya.

PROPERTI
Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Minggu, 16 November 2025 | 18:18

Sejak dipasarkan pada Juni 2025, Summarecon Serpong berhasil membukukan total penjualan fantastis Klaster Bellefont senilai Rp600 miliar. Penjualan booming ini meliputi 102 unit hunian dari total 230 unit yang ditawarkan.

NASIONAL
Diskon Tambah Daya 50 Persen Cuma Sampai Tanggal 23 November, Begini Cara Dapat Promonya

Diskon Tambah Daya 50 Persen Cuma Sampai Tanggal 23 November, Begini Cara Dapat Promonya

Sabtu, 15 November 2025 | 23:23

Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, PLN meluncurkan program promo bertajuk Power Hero yang memberi potongan biaya tambah daya listrik hingga 50 persen.

TANGSEL
Predikat Kota Layak Anak Tangsel Dipertanyakan Pasca Tragedi Bullying SMPN 19

Predikat Kota Layak Anak Tangsel Dipertanyakan Pasca Tragedi Bullying SMPN 19

Selasa, 18 November 2025 | 17:09

Tragedi perundungan (bullying) yang merenggut nyawa seorang siswa SMPN 19 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah menimbulkan keprihatinan mendalam.

KOTA TANGERANG
Pemkot Tangerang Gelontorkan Rp62,2 Miliar untuk Gaji 5.591 PPPK Paruh Waktu

Pemkot Tangerang Gelontorkan Rp62,2 Miliar untuk Gaji 5.591 PPPK Paruh Waktu

Selasa, 18 November 2025 | 17:35

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menjamin kemampuan fiskal daerah untuk mendukung pembiayaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu dalam kondisi aman.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill