Connect With Us

Pemuda Tangerang Diminta Kritis Tangkal Radikalisme

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 23 Februari 2014 | 15:16

Dialog Anti Radikalisme yang digelar Gerakan Pemuda Ansor Kota Tangerang (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)


TANGERANG-Pemuda di Kota Tangerang diminta kritis terhadap hal - hal yang baru dalam rangka menangkal radikalisme. Pemuda diharapkan menjadi agen terdepan untuk tidak mudah menerima informasi sepihak.

"Dalam menangkal radikalisme yang sudah masuk ke dalam semua lini, maka harus kritis serta tidak mudah menerimanya dan jangan segan bertanya," kata Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Riad dalam acara Dialog Anti Radikalisme yang digelar Gerakan Pemuda  Ansor Kota Tangerang di Pondok Pesantren Roudlotussalam Cimone, Sabtu (22/2).

Dia mengatakan, secara organisatoris radikalisme tidak Nampak. Tetapi,  telah masuk keseluruh elemen yang ada dimasyarakat baik pelajar, santri, pejabat, PNS, dan sebagainya.
Kemudian secara fisik para pelaku radikalisasi tidak bisa dilihat dari penampilan luar tetapi dilihat dari pemahamannya. Misalnya saling mengkafirkan, mencaci maki sehingga apa yang kita perbuat dan kita ucapkan cerminan dari Thogut.

"Maka itu, pemuda harus membentengi dengan nilai-nilai yang positif karena doktrin - doktrin radikalisme akan merasuk kedalam jiwa-jiwa yang kosong," ujarnya.

Ketua MUI KH Edi Juanedi menambahkan, dalam mencegah pemahaman - pemahaman radikal tidak hanya tugas Kepolisian serta TNI. Ulama pun turut serta masuk ke-dalamnya dengan menjadi tuntunan bukan tontonan.

"Teladani empat sifat rasul yakni jujur atau Shiddiq, bertanggung jawab atau Amanah, mau terus belajar atau Fathonah kemudian menyampaikannya kepada umat atau Tabligh," ungkapnya.

Ketua PW Gerakan Pemuda Ansor Provinsi Banten Ahmad Imron mengatakan,  radikalisme dikalangan pemuda khususnya sudah amat memperihatinkan terutama dibidang keagamaan. Sebab, banyak generasi muda yang diiming - imingi masuk surga secara instan yaitu dengan cara melakukan bom bunuh diri.

"Biasanya,  pemuda yang pemahaman agamanya setengah - setengah akan mudah untuk didoktrin," katanya.
KAB. TANGERANG
Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Senin, 16 Juni 2025 | 16:41

Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, memaparkan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Tangerang selama tiga bulan pertama menjabat bersama Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah.

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

NASIONAL
Tak Banyak yang Tahu, Bersihkan Karang Gigi Bisa Gratis Lewat BPJS Kesehatan Asal Penuhi Syarat Ini

Tak Banyak yang Tahu, Bersihkan Karang Gigi Bisa Gratis Lewat BPJS Kesehatan Asal Penuhi Syarat Ini

Minggu, 15 Juni 2025 | 22:52

Tak hanya digunakan untuk pengobatan penyakit serius, layanan BPJS Kesehatan ternyata juga mencakup perawatan gigi. Salah satunya adalah scaling atau pembersihan karang gigi yang bisa diperoleh secara gratis, selama memenuhi syarat tertentu.

PROPERTI
Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang

Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang

Senin, 16 Juni 2025 | 20:54

Pembangunan infrastruktur jalan tol yang melintasi Kabupaten Tangerang, Banten memberikan dampak positif bagi industri properti.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill