Connect With Us

Ironi Warga Benda yang Terisolir Jalan Rusak

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 26 Maret 2014 | 19:39

Ismail Ketua RT 04/08 Kampung Kresek Asin, Kelurahan Benda, Kota Tangerang (Rangga / TangerangNews)

TANGERANG-Meski berada di sekitar Bandara Soekarno-Hatta, mimpi ratusan warga yang berada di Kampung Beting dan Kampung Kresek Asin RT 04/08, Kelurahan Benda, Kecamatan Benda, Kota Tangerang untuk menikmati jalan bagus  tak sesuai yang diharapkan.

Petaka itu datang, sejak  tujuh tahun lalu. Disebutkan warga, sejak tujuh tahun dibangun jalan lingkar luar perimeter utara, sepanjang 2 Km lebih, tak kunjung mulus jalannya. Hal itu  membuat warga setempat terisolir. Karena jalan itu rusak berat.

Ismail  Ketua RT 04/08 Kampung Kresek Asin, Kelurahan Benda, Kota Tangerang mengaku,  jalan itu merupakan  akses warga satu-satunya menuju dunia luar tersebut.

"Warga bahkan sudah beberapa kali menggelar aksi unjuk rasa. Bahkan kita sempat minta PT Angkasa Pura II untuk segera memperbaiki jalan tapi tidak juga digubris," ujar Ismail, warga Kampung Kresek Asin, ketika ditemui di lokasi, Rabu (26/3).

Bahkan kata dia,  Senior General Manager Bandara Soekarno-Hatta,  Bram Bharoto Tjiptadi dan General Affairs Bandara Soekarno-Hatta  Yudistiawan sempat datang ke lokasi.

"Dua bulan yang lalu keduanya  menjanjikan akan memperbaiki jalan ini setelah musim hujan, namun hingga akhir Maret 2014 ini tak kunjung ada kejelasannya," tambah Ismail.

Abbas warga lainnya mengatakan, hal yang serupa dirinya menuding pihak PT Angkasa Pura II tidak memperhatikan dan terkesan tutup mata terhadap penderitaan yang dialami warga.  "Sudah beberapa kali warga kami yang jatuh akibat jalan rusak tersebut. Jika keluhan warga ini tak juga ditanggapi oleh pihak pengelola bandara, maka warga akan melakukan aksi unjuk rasa yang lebih besar dari sebelumnya," tandasnya.

Masih menurut Abbas, diperkirakan ada sekitar 170 Kepala Keluarga (KK) yang terisolir akibat buruknya infrastruktur jalan.

Padahal di jalan yang sama, namun masuk wilayah Kabupaten Tangerang kondisinya jauh lebih baik daripada jalan yang berada di wilayah  Kota Tangerang. "Masa, jalan di Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang sudah dibeton sedangkan jalan di wilayah Kota Tangerang yang justru bersebelahan langsung dengan bandara, jangankan beton aspal pun sudah rusak parah. Bahkan sulit dilewati oleh kendaraan roda empat," tuturnya.

Warga menurut Abbas, warga hanya ingin akses jalan diperbaiki. "Kami juga berharap Pemkot Tangerang tidak tutup mata dan terkesan menganaktirikan kami. Seharusnya Pemerintah turun," tegasnya, seraya mengatakan kalau malam tiba daerah itu tak ada lampu penerangan jalan.

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

PROPERTI
Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:19

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon Serpong) kembali meluncurkan hunian mewah di kawasan The Springs Gading Serpong, Tangerang dengan meluncurkan Ardea.

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill