Connect With Us

Produk UKM dapat Kurangi Pengangguran

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 1 April 2014 | 18:58

Pameran UKM di Tangerang City (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)


TANGERANG-Dalam rangka memperluas pangsa pasar produk daerah, khususnya produk Usaha Kecil Menengah (UKM), Kementrian Koperasi dan UKM bekerja sama dengan Dinas Tenanga Kerja Provinsi Banten, mengadakan kegiatan Indoproduk di Tangcity Mall, KotaTangerang.

Pameran produk yang diikui 50 UKM dari berbagai daerah di Indonesia ini berlangsung tanggal 1-6 April 2014.
Asisten Deputi Bidang Pemasaran dan Jaringan Usaha Kementrian Koperasi dan UKM Wardoyo mengatakan, melalui kegiatan ini, dirinya berharap jika produk unggulan dari masing-masing dearah bisa semakin diminati oleh masyarakat.

"Saya harap, akan semakin banyak orang yang tau soal produk UKM dari masing-masing daerah di Indonesia. Lagi pula, jika diperhatikan, barang-barang yang dijual disini limited edition," terangnya setelah membuka acara Indoproduk di Tangcity Mall Tangerang, Selasa (1/4)

Ditambahkannya, sebelum UKM bisa mempromosika  produknya lewat pameran, pihaknya terlebih dulu melakukan pembinaan kepada para pengusaha UKM, agar nantinya produk yang dihasilkan bisa menjadi unggulan dan mampu bersaing di kancah internasional.

"Kita juga terus mendorong masyarakat agar mau menggunakan produk dalam negeri dengan kualitas yang terjamin. UKM seperti ini harus kita dukung bersama-sama. Target kami disetiap kali mengadakan kegiatan seperti ini adalah mampu meningkatkan daya beli masyarakat kita," himbaunya.

509.300 Warga  Banten Tak Punya Kerja

Asda II Provinsi Banten Muhammad Husni Hasan mengatakan, sebagai daerah dengan tingkat pengangguran tertinggi se-Indonesia, Banten seharusnya juga mampu membuka lapangan kerja bagi masyarakatnya dengan memberdayakan UKM.

"Memberdayakan UKM menjadi alternatif paling efektif untuk menyerap tenaga kerja non formal. Jadi setidaknya, bisa sedikit mengurangi tingkat penggangguran yang ada di Banten," terangnya.

Oleh karena itu, kata Husni, pihaknya juga akan konsern melakukan pembinaan dan promisi produk UKM unggulan yang ada di Banten.

"Banten itu punya kain tenun Badui. Yang secara motif dan kualitas juga sangat menarik. Jadi saya rasa, sektor retail menjadi sasaran yang potensial dan bisa dibidik oleh para pelakau usaha kecil menengah. Karena pasarnya sudah ada,"

Hingga saat ini tercatat ada sekitar 509.300 orang yang tidak memiliki pekerjaan di Banten. Dan Tangerang, menjadi daerah penyumbang terbesar pengangguran di provinsi Jawara ini. "Paling banyak pengguran yaa dari Tangerang, disusul dengan Serang dan Pandeglang," tukasnya.
 
TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

BANTEN
1.931 Warga Banten Jadi Pekerja Migran, Masuk 10 Besar Terbanyak se-Indonesia

1.931 Warga Banten Jadi Pekerja Migran, Masuk 10 Besar Terbanyak se-Indonesia

Rabu, 17 September 2025 | 13:28

Banten tercatat sebagai salah satu provinsi penyumbang pekerja migran terbanyak di Indonesia pada tahun 2025.

BISNIS
Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Senin, 15 September 2025 | 16:06

Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.

KOTA TANGERANG
Sampai Kapan Angkot Si Benteng dan Bus Tayo Digratiskan? Ini Kata Wali Kota 

Sampai Kapan Angkot Si Benteng dan Bus Tayo Digratiskan? Ini Kata Wali Kota 

Rabu, 17 September 2025 | 11:00

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggratiskan layanan Bus Tayo dan angkot Si Benteng pada Rabu, 17 September 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill