Connect With Us

Ibu di Tangerang Digugat Anak Kandung Rp1 Miliar

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 23 September 2014 | 16:11

Hj Fatimah mengenakan baju putih (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

TANGERANG-Seorang ibu, Hj Fatimah, 90, warga RT Jalan KH Hasyim Asari, RT 02/01 No. 11, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang didugat oleh anak kandung dan menantunya Rp1 miliar ke Pengadilan Negeri (PN)Tangerang dalam kasus sengketa tanah.

Janda delapan anak tersebut digugat anak keempatnya, Nurhana dan suaminya Nurhakim. Selain gugatan materil sebesar Rp1 miliar sebagai ganti rugi, Fatimah juga digugat untuk pergi dari lahan yang kini dijadikan tempat tinggalnya.
 Berdasarkan keterangan anak bungsu Fatimah, Amas, 37, tanah seluas 397 meter persegi yang berlokasi di Kampung Kenanga, ini awalnya milik Nurhakim. Lalu pada tahun 1987, tanah tersebut dibeli oleh almahrum ayahnya, H Abdurahman senilai Rp10 juta. Dia juga memberikan Rp 1 juta untuk Nurhana sebagai warisan.

 “Pembayaran tanah itu disaksikan juga oleh kakan-kakak saya. Sertifikat tanahnya sudah dikasih oleh Nurhakim ke bapak. Tapi masih atas nama Nurhakim,” jelasnya, di PN Tangerang, Selasa (23/9).

Menurut Amas, sertifikat tanah tersebut  hingga kini belum di balik nama, karena Nurhakim tidak pernah mau untuk melakukan itu.

“Dia enggak mau, dengan alasan masih keluarga, masa sama menantu tidak percaya. Atas dasar kepercayaan itu, ibu ngikutin saja. Padahal dia sudah pernah buat surat pernyataan siap balik nama sertfikat, kan aneh,” jelasnya.

 Namun bebrapa tahun kemudian, setelah Abdurahman meninggal. Nurhakim tiba-tiba menggugat tanah tersebut dengan mengaku tidak pernah dibayar oleh bapak mertuanya. Awalnya dia meminta Fatimah dan anak-anaknya untuk membayar Rp10 juta, lalu naik menjadi Rp50 juta, Rp 100 juta hingga Rp 1 miliar.

 “Keluarga sudah melakukan mediasi, tapi dia tetap meminta keluarga untuk membayar tanah itu. Ya tidak mungkin bisa, jumlahnya mahal sekali,” tukasnya.
 
TANGSEL
Satpam Bank di Ciputat Tiba-tiba Diserang Orang Tidak dikenal

Satpam Bank di Ciputat Tiba-tiba Diserang Orang Tidak dikenal

Senin, 9 Juni 2025 | 09:56

Suasana di depan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Pusaka Jaya, Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), mendadak gaduh.

BANTEN
40 Kg Sabu Jaringan Aceh-Banten Gagal Diselundupkan, Pelaku Ditangkap di Hotel Tangerang

40 Kg Sabu Jaringan Aceh-Banten Gagal Diselundupkan, Pelaku Ditangkap di Hotel Tangerang

Senin, 9 Juni 2025 | 11:17

Upaya penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu seberat 40 kilogram digagalkan Tim gabungan Bea Cukai Lhokseumawe.

NASIONAL
Soal Syarat Good Looking Dihapus dari Rekrutmen Kerja, Begini Kata Pengusaha

Soal Syarat Good Looking Dihapus dari Rekrutmen Kerja, Begini Kata Pengusaha

Senin, 9 Juni 2025 | 13:23

Pemerintah akhirnya menghapus berbagai bentuk diskriminasi dalam proses rekrutmen tenaga kerja, termasuk syarat berpenampilan menarik atau good looking yang selama ini dikeluhkan pencari kerja, khususnya untuk posisi yang tidak melibatkan

PROPERTI
Curi Perhatian, Gardenia Square Hadir Jadi Pilihan Kawasan Komersial di Jakarta dan Tangerang 

Curi Perhatian, Gardenia Square Hadir Jadi Pilihan Kawasan Komersial di Jakarta dan Tangerang 

Kamis, 5 Juni 2025 | 21:08

Memasuki pertengahan tahun 2025, kawasan barat Jakarta dan Tangerang Raya masih mencatatkan permintaan tinggi di sektor properti, baik hunian maupun komersial. Hal ini dipicu oleh percepatan pembangunan infrastruktur, harga yang kompetitif

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill