Connect With Us

Keluarga yang Biayai Sekolah Pembunuh Deudeuh, 2 Tahun Tak Bertemu Prio

Denny Bagus Irawan | Rabu, 15 April 2015 | 17:06

Deudeuh Alfi Sahrin (Istimewa / Istimewa)


TANGERANG-Keluarga yang biayai sekolah Muhammad Prio Santoso sudah dua tahun tak bertemu tersangka pembunuh Deudeuh. Hal itu terjadi setelah Prio menikah di Bogor.

"Sudah lama ya, sekitar dua tahun dia tak ke sini. Pokoknya saat akan menikah dia ke sini, tetapi setelah itu tak ke sini lagi. Ya kita menganggap seperti anak sendiri, tetapi setelah menikah tak ada kabar lagi," ujar Neneng Aliyanti bibi Prio, istri dari Suhdi pamannya.


Neneng mengatakan, Prio telah menikah dan bahkan kini sudah memiliki anak. Kisah hidup Prio memang tak manis, ayahnya yang merupakan seorang yang berprofesi sebagai sopir taksi Blue Bird meninggalkannya saat dirinya masih kecil, yakni duduk di bangku kelas III SD. Padahal, Prio sejak kecil selalu mendapat nilai dan rangking pertama di kelas.


"Dia pendiam, baik dan saat tinggal di sini tak ada yang aneh pada dirinya. Saya tak percaya makanya kalau dia pelakunya," ujar Neneng.

Ayah Prio bernama Susiadi asli Jakarta, sedangkan ibunya Ersih asli Tegal, Jawa. Sepeninggal Ayahnya Prio dibawa Suhdi ke rumahnya di Curug, Kabupaten Tangerang. Bahkan nama Prio dirubah oleh Suhdi karena sebelumnya namanya adalah Okto Prio Santoso.

"Karena belum ada akte lahir, saya ganti namanya jadi Muhammad Prio Santoso. Nama kecilnya Okto Prio Santoso," sahut Suhdi menambahkan.

Alasan Suhdi mengirimkan Prio ke Pesantren karena dia khawatir akan lingkungan di sekitar kediamannya Curug, Kabupaten Tangerang. "Tetapi bukan karena dia nakal, karena saya ingin dia mendalami tentang agama Islam. Dan, saya berhasil, makanya dia mendapat nilai bagus terus," kata Suhdi.

KAB. TANGERANG
Ketua RW Tersangka Pemerasan Pemborong di Cikupa Baru Seminggu Menjabat

Ketua RW Tersangka Pemerasan Pemborong di Cikupa Baru Seminggu Menjabat

Jumat, 1 Agustus 2025 | 11:29

HS, 51, oknum Ketua RW yang ditangkap Polresta Tangerang karena kasus dugaan pemerasan pemborong di Citra Raya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang mengaku baru seminggu menjabat.

NASIONAL
Hore, Pemerintah Tetapkan 18 Agustus Jadi Hari Libur Tambahan 

Hore, Pemerintah Tetapkan 18 Agustus Jadi Hari Libur Tambahan 

Jumat, 1 Agustus 2025 | 14:07

Pemerintah menetapkan Senin, 18 Agustus 2025 sebagai hari libur tambahan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.

KOTA TANGERANG
Identitas Mayat Dalam Drum di Tangerang Masih Misteri

Identitas Mayat Dalam Drum di Tangerang Masih Misteri

Sabtu, 2 Agustus 2025 | 23:00

Sudah sepekan sejak penemuan mayat dalam drum plastik di Sungai Cisadane, kawasan di Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, pihak kepolisian hingga kini masih belum berhasil mengidentifikasi korban.

BISNIS
Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Senin, 28 Juli 2025 | 10:59

ARAH Coffee, brand kopi lokal yang dikenal dengan komitmennya dalam membangun ruang bagi komunitas, resmi membuka gerai terbarunya di Cirendeu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Minggu 20 Juli 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill