TANGERANGNews.com-KPU Kota Tangerang mulai memeriksa surat suara untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2017. Dari hasil penyortiran, petugas KPU menemukan sebanyak 200 surat suara yang rusak. Rencananya surat suara dengan gambar dua orang pasangan calon ini akan didata dan dikembalikan ke KPU Pusat.
Penyortiran dilakukan mulai pada Sabtu (21/1/2017) kemarin. Jenis kerusakan sendiri diantaranya terlihat pada bagian depan kertas yang terdapat bercak noda tinta dan gambar pasangan calon yang tidak jelas atau memudar serta kertas suara yang sobek.
“Sebelumnya KPU Kota Tangerang juga mengalami kekurangan surat suara sebanyak 727.914. Jika digabung dengan surat suara yang rusak, maka total surat yang dibutuhkan Kpu Tangerang menjadi 728.114,” kata Komisioner KPU Kota Tangerang Divisi Logistik Nurhalim, Minggu (22/1/2017).
Menurut Nurhalim, jumlah kertas suara yang diterima baru 400 ribu yang dikemas dalam 50 dus. Kertas suara ini memang masih kurang bila melihat DPT di Kota Tangerang. "DPT di Kota Tangerang ada 1.127.914 ditambah 2,5 persen sehingga total yang harusnya diterima 1.156.111 kertas suara," katanya.
Nurhalim menambahkan, seluruh surat suara yang rusak ini rencana akan didata dan dikembalikan ke KPU Pusat, sambil berharap segera mendapatkan penggantian, sebelum didistribusikan ke 13 Kecamatan yang ada di Kota Tangerang.
“Kami meminta sisa kekurangan kertas suara itu dikirim paling lambat senin (23/1/2017) pagi,” jelasnya.
Selanjutnya kertas suara yang sudah sampai ini disimpan di ruangan khusus lantai 3. Ia memastikan keamanan kertas suara dengan penjagaan pihak kepolisian yang stand by di KPU Kota Tangerang.
Pendidikan tinggi kerap disebut sebagai tangga mobilitas sosial—jalan bagi anak-anak dari keluarga biasa untuk mendaki ke strata sosial yang lebih tinggi. Namun kenyataan di lapangan sering kali tidak seindah slogan.
TODAY TAG
Industri media tengah berada pada persimpangan jalan. Ketergantungan pada iklan sebagai sumber utama pendapatan tidak lagi mencukupi untuk menopang biaya produksi jurnalistik.
Mal Ciputra Tangerang membuat gebrakan baru dengan menghadirkan atraksi motor ekstrem "Globe of Death" yang siap memacu adrenalin para pengunjung.
Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
